Kebiasaan bayi yang hanya mau tidur kalau digendong sering membuat frustasi banyak orangtua. Pasti ada saat-saat di mana bayi tertidur di gendongan dan Anda ingin meletakkannya di tempat tidur agar Anda bisa beristirahat, pergi ke kamar mandi, atau bahkan untuk sekedar mengisi perut yang kosong. Anda dengan tenang dan perlahan berjalan menuju kamar Anda atau kamar si kecil, karena tak ingin membangunkannya, lalu dengan lembut meletakkannya di atas tempat tidur dan setelah kepalanya menyentuh alas tidur, matanya terbuka lebar dan selesailah sudah. Sia-sia usaha Anda menidurkan si kecil dalam gendongan dari tadi.
Kenapa Bayi Selalu Terbangun Saat Diletakkan di Tempat Tidur?
Tak peduli berapa kali Anda mencoba, atau seberapa dalam tidur si kecil yang Anda kira, ini masih saja terjadi berulang kali. Kenapa bayi selalu terbangun saat diletakkan di tepat tidur? Sayangnya, ini adalah sesuatu yang tidak bisa Anda kontrol. Seorang profesor bernama James McKenna menjelaskan, “Karena bayi secara biologis mampu untuk merasakan ada sesuatu bahaya yang terjadi ketika terpisah dari orang terdekatnya. Dan mereka merasakan, melalui kulit mereka, ada sesuatu yang berbeda seperti kehilangan kelembutan dari sentuhan ibu, panas dari tubuh ibu, bau ASI sang ibu, kelembutan gerakan ibu, dada ibu yang bernafas dan rasa terlindungi. Bayi terjaga karena merasa ditinggalkan maka ia merasa itu adalah waktu baginya untuk terbangun dan memanggil kembali orang yang paling dekat dengannya.”
Sekarang Anda telah memahami kenapa ini terjadi. Pertanyaan selanjutnya adalah, “Apa yang bisa Anda lakukan?” Jelasnya tidak ada banyak hal yang bisa Anda ubah dari kondisi ini, tapi hal ini bisa membantu Anda memahami bahwa bayi butuh merasa aman.
Lalu Bagaimana Solusinya?
Hidup bisa jauh terasa lebih mudah, Anda dan si kecil bisa lebih bahagia saat kita tidak terlalu terikat pada aturan tertentu. Jika Anda meletakkan bayi dan ia terbangun serta mulai menangis, Anda mungkin ingin menenangkannya di tempat tidur dan melihat apakah cara itu berhasil. Tapi jika itu tidak membantu atau jika Anda membiarkan tangisan bayi semakin menjadi, ini bisa meningkatkan tingkat kecemasan si kecil.
Saat diletakkan di tempat tidur, si kecil akan berpikir kalau ia ditelantarkan atau ia berada di situasi yang tidak aman. Memang ini bisa melelahkan, dan kadang menjadi hal yang membuat stres. Tapi menomorduakan semua hal yang harus Anda lakukan dan mengutamakan bayi Anda dengan mendekapnya lembut menjadi solusi yang terbaik. Sadari bahwa bayi sedang mengkomunikasikan rasa takutnya dan tangisannya bukan untuk memanipulasi Anda. Kesadaran ini sangatlah penting untuk Anda miliki.
Anda perlu ingat, fase ini akan berlalu. Semua kondisi yang kita anggap sulit dalam merawat bayi hanya bersifat sementara karena dalam hidup tidak ada yang permanen, bukan? Ketika si kecil sudah tidak terlalu ingin terus menerus merasa aman dalam dekapan Anda (dan ini terjadi sangat cepat), ia akan menjadi seseorang yang lebih mandiri.
Mungkin beberapa dari Anda berpikir, “Aduh, saya bisa gila kalau terus-terusan menggendong bayi dan tidak bisa mengerjakan semua hal.” Tapi hal itu perlu kita lakukan lho. Saat Anda menenangkannya, ia akan paham bahwa ia sedang dalam kondisi yang aman dan terlindungi, itu akan terasa jauh lebih mudah.
Tips Yang Bisa Dilakukan Saat Bayi Hanya Bisa Tidur Saat Digendong
Beberapa tips yang bisa Anda coba, antara lain:
Minta bantuan. Cobalah bergiliran menggendong bayi dengan anggota keluarga lain. Orang biasanya suka menggendong bayi yang sedang tidur. Tapi jika Anda tidak bisa mendapat bantuan, pertimbangkan untuk menyewa jasa nanny yang bisa membantu Anda.
Beli gendongan yang nyaman. Jika memungkinkan, coba dulu beberapa gendongan sebelum Anda membeli melalui jasa sewa perlengkapan anak. Beberapa jenis gendongan bisa membuat tangan Anda bebas saat si kecil merasa nyaman terlelap di gendongan. Itu artinya Anda bisa melakukan sesuatu yang lain.
Coba gunakan tempat tidur ayun yang digantung untuk bayi.
Apakah suhu di kamar bayi Anda terlalu dingin? Kadang ruangan atau sprei yang dingin bisa mengganggu bayi, terutama di musim hujan. Selain itu, ruangan yang terlalu panas pun juga akan mengganggu tidur si kecil. Jadi pastikan kamar tidur dalam suhu yang tepat saat kita mau menidurkan si kecil.
Selipkan satu baju Anda yang belum dicuci di dekat selimutnya, dengan begitu si kecil akan bisa mencium bau Anda dan ini dapat membantunya menjadi lebih tenang.
Jika bayi Anda sedang berada pada periode growth spurt atau wonder weeks, ia mungkin jadi lebih sering menangis dan merengek . Memang tidak ada banyak hal yang bisa Anda perbuat. Penting bagi Anda untuk mengetahui kalau perilakunya pada fase ini adalah perilaku yang sangat normal.
Ingat lho Bu, fase ini akan berlalu. Mungkin ini akan terasa tidak selesai-selesai ketika Anda sedang menjalaninya, tapi ini hanyalah fase kecil dari kehidupan si kecil. Semua akan berlalu sebelum Anda menyadarinya dan Anda akan merindukan mendekap tubuh kecilnya… Bertahan, ya Bu!
(Ismawati)
