Masa kehamilan di trimester pertama dan ketiga memerlukan perhatian ekstra. Di saat ini pula bepergian akan terasa kurang nyaman bagi wanita hamil. Bila Bunda terpaksa melakukan perjalanan jauh, bus bisa menjadi pilihan untuk Bunda. Bus memang salah satu moda transportasi paling murah untuk menuju ke satu tempat. Secara statistik, perjalanan dengan bus lebih aman dibanding mobil, dan Anda bisa lebih rileks karena tidak perlu mengemudi. Fasilitas seperti bantal di tempat duduk, AC, kamar kecil, bahkan televisi membuat perjalanan menjadi lebih nyaman.
Di sisi lain, perjalanan dengan bus bisa terasa kurang nyaman, sesak, dan berisik, sehingga kurang ideal bagi wanita hamil. Anda juga tidak bisa bangkit dari tempat duduk dan bergerak dengan aman. Kondisi ini bisa membuat Anda beresiko mengalami pembekuan darah dan varises. Tidur dalam posisi duduk tegak juga tidak nyaman. Suhu di dalam bus bisa berubah-ubah, dari dingin menjadi panas atau sebaliknya. Bila mau membeli makan, Anda hanya bisa melakukannya ketika bus berhenti di terminal. Kamar kecil di dalam bus pun juga kurang terjaga kebersihannya. Guncangan akan sangat terasa saat bus bergerak, ditambah lagi tidak tersedia sabuk pengaman untuk penumpang sehingga Anda beresiko tinggi mengalami kecelakaan.
Tips Nyaman Traveling Dengan Bus
Bunda, saat merencanakan perjalanan, carilah armada bus yang tidak terlalu banyak berhenti di jalan. Bawalah cemilan dan air minum sendiri. Bawaan Anda akan diletakkan di bagasi pada bagian bawah bus, jadi pisahkan keperluan yang Anda butuhkan dan masukkan ke dalam tas. Berikut beberapa benda yang perlu Anda bawa serta:
Kantong plastik untuk jaga-jaga bila Anda mabuk perjalanan
Sikat gigi
Kaca mata gelap atau penutup mata saat tidur
Tisu toilet
Handuk kecil
Bantal untuk leher dan punggung
Music player
Buku bacaan
Penutup telinga
Letakkan tas di sebelah Anda atau di bawah tempat duduk. Dengan begitu Anda tidak perlu berdiri untuk meraih tempat penyimpanan barang di atas kepala ketika bus bergerak, agar Anda tidak terjatuh. Anda juga bisa menggunakan tas tersebut sebagai pengganjal kaki untuk mengurangi bengkak. Bus kadang terlalu panas atau terlalu dingin, jadi kenakan pakaian berlapis dan bawa selimut kecil sebagai persiapan.
Datanglah ke terminal bus lebih awal. Dengan begitu Anda bisa memilih tempat duduk di bagian lorong agar Anda tidak perlu melewati penumpang di samping Anda saat perlu ke kamar kecil. Hindari duduk di barisan depan, karena ada resiko benturan ketika Anda tidak menggunakan sabuk pengaman dan duduk terlalu dekat dengan bagian depan bus. Jika tempat duduk di sebelah Anda kosong, Bunda bisa bebas melakukan perenggangan. Angkatlah kaki atau berbaring dan beristirahat saat memungkinkan. Di pemberhentian bus, manfaatkan waktu untuk menggunakan kamar kecil.
Berikut beberapa tips untuk wanita hamil saat melakukan perjalanan jauh dengan bus:
Minum banyak cairan, makan cemilan dan sebisa mungkin gunakan kamar kecil.
Bawa serta buku kontrol kehamilan kemana pun Anda pergi. Informasi di kartu ini mungkin dibutuhkan jika Anda harus berkonsultasi pada dokter lain saat bepergian. Bawa nomor kontak dokter atau rumah sakit untuk berjaga saat Anda perlu menelpon ketika berada di jalan.
Bila Anda mengalami nyeri punggung bagian bawah, persiapkan bantal kecil di punggung sebagai penopang.
Jika mengalami sindrom restless legs, minum magnesium fosfat satu jam sebelum berangkat, pijat betis, dan lakukan perenggangan.
(Ismawati)
