Ibupedia

13 Kebiasaan Penyebab Jerawat yang Sering Kali Terabaikan

13 Kebiasaan Penyebab Jerawat yang Sering Kali Terabaikan
13 Kebiasaan Penyebab Jerawat yang Sering Kali Terabaikan

Kebiasaan penyebab jerawat tak hanya berasal dari makanan yang kita konsumsi atau masalah hormon saja, nyatanya aktifitas yang sering kali kita lakukan juga dapat menjadi salah satu pemicu munculnya jerawat pada wajah atau tubuh. 

Melansir dari laman NHS, jerawat disebabkan karena ada lubang kecil di kulit seperti folikel rambut mengalami penyumbatan. Pada kulit terdapat sebuah kelenjar bernama kelenjar sebaceous yang merupakan kelenjar kecil yang sering ditemukan dipermukaan kulit dan melekat pada folikel rambut. 

Kelenjar ini akan mengeluarkan zat minyak bernama sebum yang berfungsi sebagai pelumas rambut dan kulit supaya tidak mudah kering. 

Tentu saja sebum sangat bermanfaat untuk kulit namun masalah mulai timbul ketika sebum yang dihasilkan kelenjar ini diproduksi secara berlebihan kemudian bercampur dengan sel kulit mati sehingga menyumbat folikel dan berhasil memunculkan jerawat pada kulit. 

Orang yang memiliki kulit wajah berminyak juga biasanya sangat rentan terhadap masalah kulit seperti jerawat.

Fakta Tentang Munculnya Jerawat


Jerawat sepertinya sangat lekat dengan kulit remaja yang sedang mengalami pubertas, namun fakta-fakta berikut ini dapat menjawab tentang apa penyebab jerawat yang sesungguhnya. Melansir dari laman NHS, berikut ulasan lengkap tentang apa penyebab jerawat yang perlu kita ketahui lebih lanjut:

1. Hormon Testosteron

Memang benar bila kulit anak remaja adalah kondisi kulit yang sedang sangat sensitif seperti sering iritasi karena tidak cocok dengan produk tertentu hingga jerawat membandel yang sangat mengganggu rasa percaya diri anak remaja Ibu. 

Hal ini disebabkan karena hormon testosteron selama masa pubertas mengalami peningkatan, sementara itu kelenjar sebaceous sangat sensitif terhadap adanya hormon sehingga bila hormon testosteron pada anak remaja meningkat, maka kelenjar sebaceous akan menghasilkan lebih banyak sebum yang tidak dibutuhkan oleh kulit sehingga memicu timbulnya jerawat.

2. Jerawat Karena Faktor Keturunan

Sejumlah penyakit seperti diabetes dan semacamnya bisa jadi didapatkan seseorang karena faktor keturunan. Sama seperti sejumlah penyakit bawaan tersebut, jerawat yang muncul dapat disebabkan karena faktor keturunan keluarga. 

Sebuah studi mengungkapkan bahwa bila Ayah dan Ibu memiliki kondisi kulit yang berjerawat, maka si kecil akan rentan terhadap resiko kulit berjerawat yang lebih parah sejak dini. Ini juga berlaku bila Ayah atau Ibu juga mengalami kulit berjerawat hingga dewasa, maka si kecil nantinya juga punya resiko kulit berjerawat hingga dewasa.

3. Jerawat yang Akrab dengan Kaum Perempuan

Sebenarnya, apa penyebab jerawat sangat bisa diketahui dengan mudah dan jerawat juga tidak mengenal gender. Namun tahukah Ibu bahwa jerawat bisa sangat akrab dengan kaum perempuan dewasa dibandingkan dengan kaum laki-laki. 

Jerawat dewasa yang sering muncul pada kulit wajah perempuan biasanya juga hanya akan datang di waktu dan kondisi tertentu seperti: siklus menstruasi, saat sedang hamil, sindrom ovarium polikistik, tidak cocok dengan produk kosmetik tertentu, mengkonsumsi obat-obatan tertentu, melakukan kebiasaan penyebab jerawat, atau menjalani gaya hidup yang tidak sehat.

Kebiasaan Penyebab Jerawat


Memiliki kulit wajah yang bebas jerawat, bersih, tidak kusam, hingga bercahaya adalah dambaan setiap Ibu. Setiap orang bahkan rela melakukan apapun hingga merogoh kocek yang amat dalam demi sebuah perawatan wajah yang sempurna. Selain beberapa fakta di atas, kebiasaan penyebab jerawat dapat muncul dengan berbagai macam kondisi. 

Sebelum terlalu putus asa dengan kondisi kulit Ibu yang sedang berjerawat, ada baiknya kita memutus kebiasaan penyebab jerawat yang harus segera dihilangkan untuk mendapatkan kulit wajah yang lebih sehat, melansir dari laman Everyday Health, berikut ulasannya:

1. Sering Mengkonsumsi Makanan Berminyak dan Berlemak

Nah ini penting untuk Ibu ketahui karena tak hanya akan meminimalisir timbulnya jerawat namun juga dapat membuat kondisi kesehatan tubuh lebih baik. Sering mengkonsumsi aneka makanan penuh lemak tidak sehat dan berminyak justru merupakan salah satu kebiasaan penyebab jerawat yang sering diabaikan banyak orang. 

Meskipun makanan jenis ini punya cita rasa yang nikmat, namun bukan hanya kolesterol saja yang akan menghampiri melainkan jerawat membandel juga turut serta. Yuk mulai sekarang kurangi mengkonsumsi makanan penuh lemak dan minyak untuk meminimalisir kebiasaan penyebab jerawat!

2. Memencet Jerawat atau Memegang Wajah Terlalu Sering


Sudah tahukan bahwa tangan adalah salah satu sumber pembawa bakteri dan kuman terbanyak? Bila dilakukan terlalu sering, memegang wajah tanpa mencuci atau dengan kondisi seadanya justru akan menjadi kebiasaan penyebab jerawat sering muncul pada kulit. 

Meskipun cuci tangan belum tentu dapat dilakukan setiap saat, tapi Ibu bisa tetap membuat tangan Ibu bersih dengan menggunakan hand sanitizer atau tisu basah yang mengandung antiseptik. 

Selain sering memegang wajah, jerawat yang sering dipencet begitu saja juga akan menimbulkan masalah baru bahkan bisa menyebabkan infeksi, kulit menjadi merah, hingga bernanah.

3. Salah Memilih Kosmetik atau Skincare

Kebiasaan penyebab jerawat dapat ditimbulkan karena Ibu salah memilih kosmetik atau skincare. Jerawat akan lebih rentan muncul pada jenis kulit yang berminyak, maka sebaiknya Ibu menghindari kosmetik atau skincare dengan bahan dasar minyak. 

Pilihkan kosmetik atau skincare berbahan dasar air (water-based) supaya lebih aman. Untuk perawatan wajah, Ibu juga bisa memilih produk khusus kulit berminyak dan berjerawat ya karena kedua produk ini biasanya akan membantu mengurangi masalah jerawat pada wajah Ibu.

4. Sering Ganti Produk Skincare


Kulit yang berjerawat biasanya akan lebih sulit untuk beradaptasi pada berbagai macam jenis produk perawatan kulit karena sensitif. Bila Ibu sudah cocok dengan satu produk perawatan kulit dan membuat kulit Ibu bersih dari jerawat, maka sebaiknya tetap menggunakan produk tersebut dan hindari mengganti dengan beragam produk lainnya. 

Salah satu kebiasaan penyebab jerawat yang juga sering diabaikan adalah mencoba produk skincare yang salah dan tidak cocok di kulit Ibu. Hal ini justru akan menimbulkan jerawat berulang jadi jangan heran bila kondisi kulit Ibu tak kunjung membaik atau terus berjerawat.

5. Terlalu Sering Mencuci Kulit Wajah

Menjaga kebersihan kulit wajah memang sangat penting, salah satunya dengan mencuci wajah dengan sabun muka yang cocok dan sesuai dengan kulit Ibu. Namun sayangnya, sering mencuci muka akan membuat jerawat tak kunjung sembuh. 

Ini adalah kebiasaan penyebab jerawat yang harus segera diperbaiki dan dihentikan. Cucilah wajah dua kali sehari yaitu pada pagi hari dan pada malam hari sebelum tidur.

6. Menggosok Kulit Terlalu Kuat


Ingat ya Bu, kulit berjerawat cenderung sensitif. Kebiasaan penyebab jerawat tak kunjung membaik selanjutnya adalah menggosok kulit wajah terlalu kuat dengan menggunakan kain atau waslap. Menggunakan produk scrub untuk proses pengelupasan kulit mati yang terlalu sering juga tidak baik karena akan membuat jerawat semakin marah dan berujung iritasi.

7. Membiarkan Kulit Berkeringat

Membiarkan kulit berkeringat pada jenis kulit berjerawat merupakan kebiasaan penyebab jerawat muncul lebih banyak. Setelah melakukan aktivitas fisik berat atau olahraga, ada baiknya menyeka keringat dengan handuk lembut terlebih dahulu lalu kemudian mencuci wajah hingga bersih ya.

8. Jarang Mencuci Rambut


Kebiasaan penyebab jerawat tak hanya berasal dari produk kosmetik atau skincare saja, kondisi rambut yang sering dibiarkan berminyak atau jarang dicuci juga akan menimbulkan masalah baru seperti jerawat pada kulit wajah Ibu. 

Terutama bagi kita yang berhijab, menjaga kebersihan rambut dan kulit kepala sangatlah penting untuk kesehatan kulit terutama pada bagian wajah. Kuman dan bakteri yang ada pada rambut akan dengan mudah menginfeksi bagian wajah Ibu terutama bila rambut sering kali dibiarkan terurai.

9. Berbagi Alat Make Up Sembarangan

Mengutip dari laman American Academy of Dermatology Association, berbagi alat make dengan orang lain akan membuat kulit wajah rentan terhadap jerawat. Jerawat memang bukan penyakit kulit yang menular, namun dengan berbagi alat make up dengan orang lain terlalu sering sama saja dengan melakukan transfer kuman serta bakteri antara wajah satu dengan yang lainnya. 

Bila ini harus terjadi, mencuci alat make up dengan rutin dapat membantu kebiasaan penyebab jerawat perlahan memudar atau bahkan teratasi dengan baik. Jangan lupa untuk memastikan alat make up Ibu benar-benar kering sebelum digunakan untuk mencegah bau tidak sedap. Ibu juga memiliki hak untuk menyimpan alat make up hanya untuk Ibu sendiri ya.

10. Lupa Menghapus Riasan


Kebiasaan penyebab jerawat yang paling sering ditemui adalah saat Ibu sering lupa menghapus riasan setelah bepergian. Membiarkan foundation, bedak, atau make up lainnya berlama-lama berada di wajah Ibu akan membuat pori-pori tersumbat sehingga tak hanya jerawat saja yang muncul namun juga komedo. 

Cucilah muka dengan baik dan benar, atau Ibu bisa menggunakan metode double cleansing supaya wajah Ibu lebih bersih sebelum memutuskan untuk beristirahat pada malam hari.

11. Tidak Memperhatikan Kebersihan Handuk

Melansir dari laman Westlake Dermatology, kebiasaan penyebab jerawat muncul dari handuk kotor memang sangat umum terjadi, oleh karena itu handuk untuk muka harus benar-benar diperhatikan kebersihannya karena jerawat bisa segera muncul saat Ibu sering menggunakan kain atau handuk tidak bersih untuk menyeka wajah. 

Perhatikan juga bahan handuk yang Ibu pilih untuk wajah, pastikan bahannya halus dan tidak meninggalkan jejak kemerahan pada wajah setelah digunakan. 

12. Hati-Hati dengan Penggunaan Ponsel


Handphone atau ponsel menjadi salah satu barang yang akan membuat kuman dan bakteri cepat sekali berpindah dari layarnya menuju wajah Ibu. Solusinya, Ibu bisa menggunakan headphone atau headset untuk meminimalisir ponsel menyentuh wajah atau pastikan ponsel Ibu dalam keadaan yang bersih saat akan digunakan.

13. Mengkonsumsi Terlalu Banyak Gula dan Karbohidrat

Meskipun studi masih perlu dilakukan lebih lanjut tentang makanan apa saja yang dapat memicu munculnya jerawat pada wajah, namun sebuah studi mengungkapkan bahwa ada korelasi antara gula, karbohidrat, dan jerawat. 

Ternyata, gula dan karbohidrat olahan memiliki sifat inflamasi sehingga dapat meningkatkan kadar insulin yang dapat memicu hormon penyebab jerawat muncul. 

Kebiasaan penyebab jerawat ini dapat diatasi dengan cara membatasi asupan makanan manis ataupun makanan bertepung seperti roti tawar putih, nasi putih, mie, soda, permen, atau makanan olahan dengan pemanis buatan.

Kapan Harus Pergi Ke Dokter?

Melansir dari laman Mayo Clinic, jerawat memiliki berbagai macam jenis dan tingkat keparahan yang bergantung dengan kondisi kulit, ada yang bisa dengan mudah sembuh saat mengkonsumsi obat atau produk perawatan kulit yang ditawarkan dipasaran, namun ada juga yang parah dan harus melalui penanganan dokter spesialis kulit. 

Food and Drug Administration (FDA) menyebutkan bahwa penggunaan krim khusus jerawat atau produk perawatan kulit lain yang tidak melalui resep dokter memiliki resiko dan menyebabkan reaksi serius pada kulit seseorang. 

Jenis reaksinya juga akan beragam dan berbeda antara kondisi satu dengan lainnya, bisa hanya mengalami kemerahan hingga rasa gatal yang tak tertahankan. Bila kondisi kulit berjerawat semakin parah bahkan saat kebiasaan penyebab jerawat sudah banyak dikurangi, maka saatnya Ibu berkonsultasi langsung pada dokter spesialis kulit.

Editor: Dwi Ratih