Kesehatan

Bunda Di Vonis Kena Miom? Berikut Info Lengkap Seputar Miom!

Bunda Di Vonis Kena Miom? Berikut Info Lengkap Seputar Miom!

Miom Uteri atau lebih dikenal dengan miom atau tumor otot rahim adalah sejenis tumor yang biasanya tumbuh di jaringan otot polos dalam rahim. Tumor jenis ini biasanya menyerang permukaan dinding rahim, bersarang dalam dinding rahim, bahkan bisa juga menyerang rongga rahim Anda.

Miom atau tumor otot rahim ini bervariasi ukurannya, bisa berukuran sekecil biji kacang atau bahkan bisa juga berukuran sebesar bola basket. Namun, kabar baiknya tumor ini tergolong jenis tumor jinak yang tidak berbahaya bagi kesehatan Anda seberapa besar pun ukurannya.

Namun, apabila tumor Anda berkembang dengan cepat dan mulai menyebar keluar dari dinding rahim, itu lain ceritanya. Miom yang terdorong keluar rahim akan berpengaruh pada organ tubuh Anda lainnya.

Miom dalam tubuh Anda bisa jadi menekan kandung kemih atau usus besar Anda, sehingga menyebabkan keluhan-keluhan seperti seringnya buang air kecil, sulit buang air besar, adanya rasa nyeri pada panggul atau periode menstruasi yang terlalu panjang. Pada beberapa kasus, miom atau tumor otot rahim ini dapat menghalangai proses bukaan pada saat Anda akan melahirkan sehingga menyebabkan Anda harus melakukan operasi ceasar untuk melahirkan janin dalam kandungan Anda.

Apa yang menyebabkan wanita mengalami miom atau tumor otot rahim?

Tak ada seorang pun yang tahu pasti penyebab terjadinya tumor otot rahim pada perempuan. Namun perubahan hormon estrogen dalam tubuh wanita lah yang diduga kuat menjadi penyebab utama bertumbuhnya tumor otot rahim ini.  

Seperti yang Anda ketahui, ketika Anda hamil, banyak terjadi perubahan hormon dalam tubuh Anda, termasuk hormon estrogen. Kadar estrogen dalam tubuh ibu hamil cenderung mengalami peningkatan, hal inilah yang dapat memicu pertumbuhan miom dalam tubuh menjadi lebih besar. Sebenarnya setiap wanita didunia yang memiliki kemampuan untuk hamil pasti memiliki cikal bakal miom.

Miom ini biasanya terjadi pada wanita dengan usia 30-50 tahun. Namun ketika Anda memasuki usia menopause, dimana kadar hormon estrogen dalam tubuh Anda semakin menurun, miom yang ada dalam rahim Anda pun akan semakin mengecil bahkan bisa sampai menghilang dengan sendirinya.

Apa saja gejala yang diderita bila seseorang mengalami tumor otot rahim?

Kebanyakan wanita tidak menyadari bahwa dirinya sedang menderita atau memiliki tumor dalam dinding rahim mereka. Miom atau tumor otot rahim ini biasanya diketahui ketika seorang wanita menjalani pemeriksaan rutin dibagian panggulnya. Disinilah biasanya awal mula seorang wanita mengetahui bahwa dirinya menderita miom.

Untuk memastikan apakah Anda benar-benar menderita miom biasanya Dokter Anda akan menyarankan Anda untuk melakukan USG pada area ovarium Anda. Walaupun termasuk salah satu tumor jinak, bukan berarti Anda acuh dengan penyakit ini. Anda harus selalu waspada terhadap gejala-gejala miom atau tumor otot rahim agar bisa mengantisipasi efek lain yang mungkin timbul karena adanya miom.

Berikut gejala-gejala yang timbul jika seorang wanita memiliki miom dalam rahim:

  • Mengalami nyeri yang teramat sangat ketika menstruasi
  • Periode menstruasi terlalu lama dan darah yang keluar pada saat menstruasi sangat banyak hingga menyebabkan Anda mengalami anemia.
  • Buang air kecil sangat sering dan terasa tidak nyaman.
  • Merasakan tekanan atau perasaan penuh pada bagian bawah perut.
  • Adanya rasa sakit di bagian punggung Anda
  • Sulit buang air besar
  • Sulit untuk hamil

Bagaimana cara menyembuhkan miom?

Jika Anda telah didiagnosa positif menderita miom, maka biasanya Dokter Anda akan melakukan pengangkatan miom dengan mempertimbangankan hal-hal berikut ini:

  • Perasaan tidak nyaman yang disertai dengan adanya pendarahan hebat pada masa menstruasi.
  • Seberapa cepat miom tersebut tumbuh dan berkembang dalam rahim Anda.
  • Mempertimbangkan segi usia Anda dan prediksi kapan kiranya Anda mendapatkan menopause.
  • Keinginan Anda untuk mempunyai momongan, karena terkadang miom ini menjadi salah satu masalah yang menyebabkan ketidaksuburan pada wanita. Untuk kasus seperti ini pilihannya tidak lain adalah segera melakukan operasi dengan cara melakukan pengankatan miom dalam rahim.

Sebelum dilakukan pengangkatan miom dalah rahim, dokter Anda tentu akan memeriksa sejauh mana miom dalam tubuh Anda berpengaruh pada bagian tubuh lainnya. Jika memang belum banyak perangaruh pada bagian tubuh lainnya, biasanya Anda akan disarankan untuk mengambil jalur pengobatan medis yaitu dengan menurunkan kadar hormone estrogen dalam tubuh Anda secara bertahap terlebih dahulu. Sehingga hal tersebut dapat menghambat pertumbuhan miom dalam rahim Anda. Setelah miom terhenti pertumbuhannya barulah operasi pengangkatan miom akan dilaksanakan.

Tak ada yang bisa Anda lakukan untuk mencegah munculnya miom dalam tubuh Anda, karena miom itu sendiri berkenaan dengan produksi hormon estrogen dalam tubuh Anda. Namun jika Anda merasa Anda termasuk salah satu orang yang menderita miom, cobalah tips berikut ini untuk sekedar meringankan rasa sakit yang Anda derita disaat Anda sedang merasakan nyeri:

  • Beristirahatlah di kursi atau tempat tidur yang membuat Anda nyaman ketika rasa sakit mulai mendera.
  • Taruhlah botol yang berisi air hangat diatas perut Anda, hal ini diketahui dapat meringankan nyeri pada area perut Anda.
  • Mintalah resep untuk meringankan rasa sakit yang Anda derita pada dokter Anda.
  • Makanlah makanan yang tinggi kandungan zat besinya untuk menghindari Anemia, mengingat Anda akan selalu mengalami menstruasi yang tidak bisa dan bisa saja menyebabkan anemia. Anda bisa mengkonsumsi makanan seperti daging merah, bayam atau Anda bisa juga meminum suplemen zat besi yang direkomendasikan oleh dokter Anda.

(Wati)