Kesehatan

Ini 7 Tips Yang Bisa Bikin Bunda Tetap Sehat Selama Puasa

Ini 7 Tips Yang Bisa Bikin Bunda Tetap Sehat Selama Puasa

Puasa bertujuan untuk mendekatkan diri pada Tuhan dan mengingatkan kita pada orang-orang yang kurang beruntung. Puasa juga menjadi latihan untuk menahan diri dari makan, minum, atau hal lain yang bisa membatalkan puasa. Menjaga kesehatan jadi hal penting saat menjalankan puasa. Nah, Ibupedia punya beberapa tips untuk tetap bugar dan sehat di bulan suci ini. Simak yuk!

  1. Jangan Lewatkan Sahur

    Makanlah sahur tepat sebelum fajar. Memang sulit untuk bangun pada jam sepagi ini, tapi sahur punya banyak manfaat sekaligus pahala. Sahur membantu Anda untuk sholat subuh. Makan sahur hukumnya sunnah dan sahur jadi makan paling penting saat berpuasa. Tapi jangan berlebihan makan. Fokus pada makanan yang kaya karbohidrat kompleks dan protein, buah atau sayur, dan banyak air.

    Seperti sarapan yang jadi waktu makan paling penting, sahur sama pentingnya selama Ramadhan. Sahur membantu tubuh menghindari dehidrasi dan mengisinya dengan energi serta nutrisi hingga waktu berbuka. Sahur juga menghindari Anda makan berlebihan ketika berbuka saat matahari terbenam. Yang perlu diperhatikan Bunda, sahur yang seimbang mencakup:

    • Karbohidrat kompleks. Karbohidrat kompleks merupakan karbohidrat yang terlepas perlahan, membantu gula darah tetap stabil, dan membuat Anda merasa kenyang sepanjang hari.

    • Makanan tinggi kandungan serat. Makanan yang kaya serat dicerna perlahan, seperti sereal, kurma, kentang, sayur, dan hampir semua jenis buah. Pisang jadi sumber potasium dan nutrisi penting lainnya yang sangat baik serta membantu hidrasi tubuh.

    • Makanan kaya protein. Makanan sumber protein seperti telur, keju, yoghurt, atau daging juga dianjurkan karena bisa membantu mengisi energi sepanjang hari.

  2. Berbuka Puasa Tidak Tergesa-Gesa Dan Tidak Berlebihan

    Biasanya orang cenderung berlebihan saat berbuka setelah seharian berpuasa, tapi Anda tidak perlu tergesa-gesa. Mulailah dengan makan beberapa buah kurma dan air putih lalu tunggu sebelum mulai makan makanan utama. Kurma bagus sebagai sumber energi untuk tubuh. Konsumsi kurma membantu mensekresi enzim pencernaan sebagai persiapan untuk makan selanjutnya. Setelah itu Anda bisa mulai dengan sup hangat. Hindari minyak dan lemak berlebih. Pastikan Anda mengkonsumsi banyak buah dan porsi protein dan karbohidrat yang cukup. Ingat ya, perlahan saja dan beri waktu tubuh untuk mencerna makanan.

  3. Siapkan Setidaknya 7 Sajian Buah Dan Sayur Setiap Hari

    Buah dan sayur jadi cemilan yang baik diantara waktu makan dan alternatif yang sehat untuk dikonsumsi selama Ramadhan. Beberapa buah dan sayur secara alami memiliki kandungan air yang tinggi, seperti melon atau semangka. Mengkonsumsi dua buah ini setelah jam puasa bisa membantu hidrasi tubuh.

  4. Jadikan Sup Sebagai Menu Reguler Untuk Berbuka Puasa

    Sup hangat dapat menenangkan perut dan mudah dibuat. Sup memberi cairan untuk tubuh, vitamin, dan mineral serta berisi sayuran yang baik. Coba buat sup dari sayur aneka warna seperti wortel, tomat, labu, serta bayam. Tapi batasi jumlah garam dan minyak yang Anda gunakan ketika memasaknya. Beri tambahan rasa dengan menggunakan rempah segar.

  5. Hindari Dehidrasi

    Minumlah setidaknya 8 hingga 12 gelas air putih dalam sehari. Minum banyak cairan mulai dari waktu berbuka puasa hingga sahur. Waspadai konsumsi banyak minuman yang mengandung gula selama Ramadhan. Meski jus, susu, dan sup jadi sumber cairan, air putih jadi pilihan paling baik, jadi konsumsi minuman lain seperlunya saja.

  6. Hindari Minuman Berkafein

    Kafein adalah diuretik yang menstimulasi kekurangan air dari tubuh lebih cepat dan memicu dehidrasi. Sebaiknya hindari minuman berkafein seperti teh, kopi, atau batasi jumlahnya sedikit saja.

  7. Hindari Menggoreng Dengan Minyak Banyak

    Hindari makanan yang digoreng atau yang dimasak dengan banyak minyak. Bila tidak bisa menghindari makanan yang digoreng, Anda bisa mengurangi jumlah minyak yang digunakan. Daripada menggunakan satu gelas minyak, Anda bisa kurangi jumlahnya jadi setengah atau seperempat gelas. Sebagai alternatif, gunakan minyak yang mengandung lemak tak jenuh seperti minyak kanola atau minyak jagung. Minyak zaitun tidak dianjurkan untuk menggoreng makanan.

  8. Perhatikan Waktu Tidur Dan Asupan Cairan

    Tidur dan banyak minum cairan di malam hari juga kunci untuk tetap segar selama Ramadhan. Bangun sahur akan terasa sulit ketika konsumsi makanan yang digoreng mengganggu siklus tidur. Kurang cairan bisa menyebabkan tidak hanya dehidrasi tapi juga masalah perut.

  9. Hindari Olahraga Di Jam Puasa

    Untuk menghindari dehidrasi, sebaiknya tunda olahraga hingga jam buka puasa. Lakukan olahraga ketika tingkat energi paling baik, seperti setelah berbuka puasa. Tunggu setidaknya 2 hingga 3 jam setelah makan untuk mulai berolahraga rutin untuk memberi tubuh cukup waktu mencerna makanan dengan baik. Jaga asupan cairan selama berolahraga dengan minum banyak air putih setelahnya untuk mengganti air dan mineral yang hilang selama berkeringat. Air mengatur suhu tubuh, melumas persendian, dan mengangkut nutrisi ke seluruh tubuh.

  10. Tidak Makan Berlebihan Di Malam Hari

    Hindari makan berlebihan selama jam-jam tidak berpuasa. Pesan dibalik Ramadhan adalah disiplin dan kontrol diri. Makan sahur harus menyertakan makanan yang tidak hanya mengenyangkan tapi juga memberi energi selama berjam-jam.

Selain tips di atas, untuk memastikan nutrisi dan kesehatan yang bagus serta mencukupi selama berpuasa, sebaiknya:

  • Pada jam-jam paling panas di siang hari, tetap berada di area sejuk (di dalam ruangan atau di area terhalang sinar matahari) dan batasi aktivitas fisik. Istirahat bila memungkinkan.

  • Bicara pada dokter tentang multivitamin yang sesuai untuk Anda selama berpuasa.

  • Ikuti sunnah Nabi dengan berbuka dengan kurma dan susu, air putih, atau jus buah. Setelah sholat maghrib, lanjutkan dengan makan sup atau biskuit. Setelah berpuasa selama berjam-jam, Anda butuh cairan dan meningkatkan gula darah tanpa berlebihan makan.

  • Berhenti merokok

  • Setelah maghrib, makan makan malam dengan menu sehat seimbang. Jangan berlebihan dan pastIkan untuk minum beberapa gelas cairan.

  • Di jam malam hari, hindari minum teh, kopi, atau soda. Ketika berkunjung ke rumah orang lain, tetap minta minum air putih.

  • Sajikan buah segar untuk diri sendiri, keluarga, dan para tamu. Buah segar jauh lebih sehat dibanding coklat atau permen.

  • Selalu minum sepanjang malam. Minum 8 gelas air menjelang tidur. Untuk mempermudah, gunakan botol minum dengan ukuran jumlah air, dan pastikan Anda menghabiskannya.

  • Lakukan olahraga ringan seperti berjalan kaki selama 15 hingga 20 menit, paling baik berolahraga di jam malam.

  • Hindari makanan gorengan atau pedas karena bisa menyebabkan heartburn dan masalah pencernaan.

  • Cuci tangan secara teratur dan hindari orang yang bersin atau batuk. Ini penting untuk mencegah penyebaran virus dan bakteri yang bisa menyebabkan penyakit.

  • Atur jadwal agar Anda dapat tidur dalam jumlah yang cukup.


(Ismawati)