Bayi Umur 5 Bulan 4 Minggu

Imunisasi

Ada beberapa imunisasi yang harus dilakukan ketika si kecil berusia 6 bulan. Dokter mungkin akan memberikan Hepatitis B untuk melindungi si kecil dari virus hepatitis B, vaksin DTaP untuk mencegah difteri, tetanus, dan pertussis, vaksin pneumokokus untuk meningitis, pneumonia, dan infeksi telinga, dan vaksin rotavirus untuk virus yang menyebabkan flu perut.

Untuk menghindari trauma imunisasi dari si kecil, Bunda dapat mengalihkan perhatiannya dengan mengajaknya berbicara ketika ia disuntik. Berikan si kecil botol susu setelah ia disuntik untuk menenangkannya.

Walaupun Bunda merasa saat ini si kecil sehat-sehat saja, ia tetap membutuhkan imunisasi untuk mendapatkan kekebalan penuh. Resiko yang harus dihadapi si kecil jika tidak imunisasi jauh lebih besar daripada resiko yang ia dapat ketika ia imunisasi.

Pertumbuhan Bayi

Pada saat si kecil berusia 6 bulan, ia akan semakin baik mengontrol tangannya. Ia dapat menggiring sebuah benda ke arahnya dan Bunda dapat membantunya semakin berkembang dengan meletakkan mainannya di jarak yang terjangkau. Tunggulah sampai ia mendekati mainan itu. Dalam sebulan lagi, ia akan belajar untuk meraih mainan yang ukurannya lebih besar dan mulai belajar mentransfer mainan dari satu tangan ke tangan lainnya.

Penglihatan dan pendengaran si kecil saat ini juga sudah sangat baik. Keterampilannya berkomunikasi juga berkembang pesat. Pada usia ini, banyak bayi yang mengoceh dengan mengulang satu suku kata, seperti ma, ba, ga, atau kombinasi konsonan lainnya. Bunda dapat mendorongnya untuk terus berbicara dengan membuat permainan suara-suara binatang (sapi suaranya 'mooo'). Ajaklah si kecil terus berbicara karena ia sangat menikmatinya.

Kehidupan Bunda: Tidur Yang Cukup

Tidur adalah cara untuk mendapatkan energi. Tapi jika tidur sangat sulit dilakukan, cobalah 3 cara ini:

  1. Tidur yang cukup untuk si kecil
    Pada usia ini, kebanyakan bayi dapat tidur sepanjang malam (5-6 jam). Jika si kecil tidak memiliki pola tidur seperti ini, cobalah berbagai metode pelatihan menidurkan bayi.
  2. Tidur yang cukup untuk Bunda
    • Tidur siang selama waktu istirahat di tempat kerja atau saat si kecil tidur siang jika Bunda di rumah.
    • Bagi pekerjaan-pekerjaan rumah dengan Ayah supaya Bunda dapat beristirahat dengan cukup.
    • Tidurlah lebih awal dan biarkan Ayah yang mengantar si kecil tidur.
    • Ciptakan siklus tidur yang konsisten. Cobalah untuk bangun dan tidur pada waktu yang sama setiap hari.
  3. Dapatkan tidur yang berkualitas
    • Konsultasikan dengan dokter jika Bunda sulit sekali untuk tidur. Terkadang bantuan obat herbal atau obat tidur sangat Bunda butuhkan untuk mengatur ulang jam tubuh Bunda.
    • Ciptakan kamar tidur yang senyaman mungkin. Jauhkan pekerjaan dan tugas dari tempat tidur. Pastikan kasur tidur nyaman. Atur cahaya, temperatur, dan kebisingan kamar tidur sesuai yang Bunda inginkan.
    • Buatlah diri Bunda rileks sebelum tidur agar lebih cepat teridur dan lebih nyenyak ketika tidur. Bunda dapat mendapatkannya dengan minum susu hangat, melakukan yoga, mandi air hangat, atau massage.
    • Makan makanan bergizi dan hindari kafein pada malam hari, serta berolahragalah secara teratur.