Kehamilan Minggu ke-16

Pertumbuhan Bayi

Bersiaplah untuk pertumbuhan cepat yang dialami si kecil minggu ini. Berat badan dan panjang bayi Bunda akan terus bertambah sampai dua kali lipat daripada sebelumnya. Saat ini, ia seukuran alpukat dengan panjang 10-11 cm dan berat 3,5 ons. Kakinya akan bertambah panjang, posisi mata dan telinga akan bergerak ke tempat yang seharusnya, bahkan pertumbuhan kulit kepalanya pun sudah dimulai. Kuku jari dan kakinya juga sudah mulai bertumbuh, jantungnya kini dapat memompa 25 liter darah sehari dan akan terus meningkat seiring si kecil berkembang.

Catatan: Setiap bayi berkembang secara berbeda satu sama lain. Informasi ini adalah gambaran umum tentang perkembangan bayi Anda.

Perubahan Yang Akan Dialami

Bagian atas rahim Bunda berada di antara tulang kemaluan dan pusar, sedangkan ligamen bulat yang menahan rahim mengalami penebalan dan perenggangan seiring dengan pertumbuhan rahim. Rasa mual sudah berkurang, begitu juga dengan mood swing selama awal kehamilan.

Bunda akan segera mengalami momen paling membahagiakan selama kehamilan, yaitu merasakan gerakan pertama si kecil. Banyak yang merasakannya di minggu ke 16, ada pula yang belum merasakannya sampai minggu ke 18 atau lebih. Gerakan awal mungkin terasa seperti debaran kecil atau gelembung gas di perut. Namun, gerakan akan menjadi lebih kuat dan Bunda akan merasakannya makin sering di minggu-minggu berikutnya.

Pertambahan Berat Badan

1. Kenaikan berat badan Bunda di minggu ini seharusnya antara 12 sampai 14 pounds jika Bunda memulai kehamilan pada berat badan rata-rata. Dokter mungkin akan meminta Bunda menaikkan berat badan sedikit lagi jika Bunda memulai kehamilan pada berat yang kekurangan, dan begitu pula sebaliknya.
2. Selama kehamilan, Bunda butuh asupan sekitar 300 kalori tambahan per hari.
   Jika kenaikan berat badan Bunda terlalu banyak, bukanlah ide yang baik untuk makan makanan rendah lemak atau tidak makan malam. Cobalah untuk melakukan kegiatan ini untuk membantu Bunda memperlambat kenaikan berat badan:
   • Mulailah pagi dengan sarapan bergizi yang mengandung protein, karbohidrat kompleks, serat, dan sejumlah kecil lemak yang sehat.
   • Makanlah sayuran, biji-bijian, daging tanpa lemak, dan produk susu rendah lemak. Jauhi makanan olahan, makanan ringan dalam kemasan, serta makanan yang mengandung banyak gula.
   • Tetaplah sehat dengan memakan makanan ringan seperti keju dan yogurt rendah lemak, wortel, dan buah-buahan segar seperti apel dan pisang.
   • Pilih alternatif makanan berlemak yang lezat. Gantikan ice cream dengan yogurt beku tanpa lemak. Ganti donat dengan bagel. Ganti kripik dengan popcorn.
   • Minumlah air putih daripada meminum jus.
   • Dengan persetujuan dokter Bunda, mulailah berolahraga secara rutin. Carilah teman berolahraga supaya Bunda semakin termotivasi.
   Jika Bunda sulit menaikkan berat badan, kami memiliki beberapa tips untuk membantu Bunda:
   • Minumlah milkshake setiap hari. Jangan lupa tambahkan buah-buahan segar di dalamnya. Bunda akan mendapatkan kalori yang dibutuhkan dan juga kalsium dari susunya.
   • Makanlah makanan penuh nutrisi yang baik seperti alpukat dan kacang-kacangan.
   • Cobalah makan buah-buahan yang dikeringkan. Efek kenyangnya tidak seperti buah yang segar. Ini dapat membuat Bunda terpacu untuk makan lebih banyak buah.
   • Selain makan makanan berat, cobalah makan makanan ringan dengan frekuensi yang cukup sering.
   • Ingatkan diri sendiri bahwa Bunda harus mendapatkan berat badan yang cukup demi kesehatan Bunda dan si kecil.
3. Kenaikan berat badan ketika hamil pastilah berpengaruh pada tubuh Bunda. Bunda akan sering mengalami sakit dan nyeri akibat peningkatan berat badan dan juga bobot rahim. Sakit punggung juga umum terjadi. Bunda juga akan lebih rentan jatuh dan memiliki stretch mark karena perut dan payudara yang berkembang. Mengembalikan berat badan setelah melahirkan mungkin akan memakan waktu lama. Tetapi dengan makan makanan yang sehat dan olahraga teratur, Bunda akan lebih mudah menurunkan berat badan