Ibu hamil biasanya mengalami mual dan muntah, tapi tidak dengan hamil kebo.
Jangan salah, meski namanya hamil kebo, tetapi tidak ada hubungannya dengan hewan kerbau. Istilah hamil kebo tidak ada dalam kamus medis. Hamil kebo adalah hamil yang terjadi pada Ibu yang relatif tidak mengalami gejala apapun selama kehamilan berupa mual, muntah, dan sakit kepala terutama pada kehamilan trimester pertama.
Hamil kebo seperti apa? Bagaimana ciri-ciri hamil kebo?
Ciri-Ciri hamil kebo
Meski dikatakan hamil kebo, namun bukan berarti Ibu hamil tidak merasakan tanda hamil lainnya seperti telat menstruasi dan perubahan hormon. Hamil kebo adalah hamil di mana tubuh Ibu tidak sensitif terhadap perubahan hormon yang terjadi. Simak ciri-ciri hamil kebo dibawah ini!
1. Tidak mengalami mual dan muntah
Salah satu yang sering dijadikan parameter hamil kebo seperti apa adalah Ibu tidak merasakan mual dan muntah terutama di trimester pertama. Padahal, sekitar 70-80% Ibu merasakan mual dan muntah karena meningkatnya hormon hCG (human chorionic gonadotropin).
Rasa mual juga dipicu oleh meningkatnya kesensitifan indera penciuman selama masa kehamilan.
Ibu yang mengalami hamil kebo cenderung tidak mengalami mual dan muntah karena tubuh tidak peka terhadap perubahan hormon hCG. Karena Ibu hamil kebo tidak merasakan mual dan muntah, nafsu makan mereka pun biasanya normal.
2. Nafsu makan normal
Hamil kebo seperti apa?
Akibat rasa mual pada trimester pertama, banyak Ibu yang merasa tidak nafsu makan saat hamil. Selain disebabkan oleh sensitifnya indra penciuman, nafsu makan menurun juga disebabkan oleh rasa cemas dan stres. Nafsu makan tidak normal dapat membuat asupan nutrisi Ibu hamil berkurang karena sedikitnya makanan yang masuk ke tubuh.
Namun ini tidak berlaku pada Ibu yang mengalami hamil kebo karena mereka cenderung tidak mengalami rasa mual. Ibu dapat makan apa pun seperti biasanya. Namun tetap harus diperhatikan agar makanan yang Ibu konsumsi adalah makanan yang kaya akan nutrisi agar tumbuh kembang janin berlangsung optimal.
3. Tidak sulit tidur
Hamil kebo adalah dimana Ibu hamil kurang merasakan tanda-tanda kehamilan yang biasa ditemukan, salah satunya adalah Ibu hamil kebo tidak merasa mudah lelah.
Perubahan bentuk tubuh dan hormon menjadi beberapa faktor penyebab Ibu hamil susah tidur. Kehamilan yang membesar pun membuat Ibu hamil semakin tidak nyaman untuk tidur.
Ini tidak berlaku bagi Ibu yang mengalami hamil kebo. Ibu yang hamil kebo relatif jarang mengalami gangguan tidur. Dengan demikian, Ibu akan merasakan tidur yang berkualitas sehingga menyambut pagi hari dengan ceria dan semangat penuh.
4. Tidak mengalami nyeri kepala atau nyeri pada tubuh
Gejala lain yang sering dialami oleh Ibu hamil adalah sering sakit kepala dan sakit pada bagian tubuh lainnya. Bagi Ibu yang kehamilannya semakin besar, Ibu hamil biasanya merasakan sakit pinggang. Keluhan-keluhan ini akan mengganggu aktivitas Ibu hamil sehari-hari.
Ibu hamil kebo cenderung tidak mengalami ini sehingga dapat beraktivitas sehari-hari dengan biasa. Bahkan ada yang masih mampu menggunakan hak sepatu tinggi, lho!
5. Malas beraktivitas fisik
Karena cenderung tidak merasakan keluhan yang umum dirasakan Ibu hamil seperti mual, muntah, dan nyeri pada tubuh, orang sering melihat Ibu yang mengalami hamil kebo sering makan dan tidur. Tidak heran terkadang hamil kebo membuat Ibu malas untuk beraktivitas fisik.
Antara hamil kebo dan keguguran
Ibu hamil yang merasakan mual dan muntah secara statistik menunjukkan kemungkinan lebih rendah mengalami keguguran. Ibu hamil yang tidak merasakan mual dan muntah mungkin merasa khawatir karena bisa jadi itu pertanda buruk pada ibu.
Seperti yang dilansir dari Very Well Family, hilangnya rasa mual bisa juga disebabkan oleh keguguran karena substansi yang melekat pada janin lepas sehingga hormon hCG perlahan menurun. Hormon hCG yang semakin sedikit akan membuat Ibu semakin tidak merasakan tanda-tanda kehamilan seperti rasa mual.
Namun Ibu jangan khawatir, tidak semua kasus tanpa mengalami rasa mual dan muntah merupakan kasus keguguran.
Efek hamil kebo pada kesehatan
Apakah hamil kebo pertanda baik atau buruk pada kesehatan?
Hamil kebo dapat berdampak baik bagi kesehatan ibu dan janin karena Ibu tidak mengalami mual dan muntah sehingga asupan nutrisi ke tubuh dapat maksimal untuk perkembangan dan pertumbuhan janin. Selain itu, dengan tidak adanya keluhan nyeri kepala dan anggota tubuh lainnya membuat Ibu dapat beraktivitas seperti biasa.
Ibu hamil kebo juga mudah tidur sehingga mereka cukup tidur. Saat tidur, sel-sel tubuh yang rusak akan diperbaiki sehingga Ibu hamil pun akan merasa segar saat bangun tidur dan tidak mudah merasa lelah.
Hamil kebo dapat berdampak buruk jika Ibu tidak dapat mengontrol makanan dan minuman yang Ibu konsumsi. JIka ini terjadi, berat badan Ibu hamil akan naik drastis. Ini akan berdampak buruk bagi janin karena risiko bayi lahir dengan berat badan berlebih pun semakin tinggi. JIka dibiarkan akan menyebabkan risiko obesitas bayi di masa depan.
Jadi, baik atau buruknya hamil kebo tergantung seberapa jauh Ibu hamil dapat mengontrol diri.
Apakah Ibu termasuk yang mengalami hamil kebo?
Editor: Dwi Ratih
