Kehamilan

Kembar Fraternal, Kembar dengan Wajah Tidak Mirip

Kembar Fraternal, Kembar dengan Wajah Tidak Mirip

Kembar fraternal adalah salah satu dari 4 jenis kehamilan anak kembar. Kembar berwajah mirip, kembar tidak berwajah mirip, kembar beda kelamin. Dari ketiga hal itu, manakah yang dimaksud dengan kembar fraternal?

Bagi sebagian Ibu, memiliki anak kembar merupakan suatu impian. Sekali hamil dapat melahirkan langsung dua bayi. Meski mengurus dua bayi sekaligus sangat menguras tenaga, kehadiran dua bayi sekaligus pastinya akan menambah kebahagian di rumah tangga. 

Tapi tahukah Ibu bahwa kehamilan anak kembar dikategorikan sebagai kehamilan berisiko? Kehamilan kembar memiliki risiko lebih tinggi dibandingkan dengan kehamilan satu anak. Oleh karena itu, biasanya lebih banyak pemeriksaan pada kehamilan kembar dan akan lebih dipantau oleh dokter kandungan.

Ada 4 jenis kehamilan kembar: Kembar identik, kembar fraternal, kembar superfekundasi, kembar superfetasi. Mayoritas kehamilan kembar merupakan kembar identik dan kembar fraternal.

Lantas, apa sajakah perbedaan keduanya?

Perbedaan kembar identik dan kembar fraternal

Kembar identik adalah kembar yang berasal dari satu sel telur. Bayi kembar identik biasanya memiliki jenis kelamin yang sama, dan wajah serupa. Menurut US Department of Health and Human Service Office on Women's Health, kembar identik biasanya memiliki struktur DNA yang mirip karena janin berkembang pada saat yang sama. Kembar fraternal adalah kembar yang berasal dari dua sel telur. Bayi kembar fraternal tidak selalu memiliki dua jenis kelamin yang sama, wajah pun tak terlalu mirip. Menurut sebuah penelitian di Belgia pada tahun 1996, sekitar satu dari lima kembar baik kembar identik maupun fraternal, memiliki kemungkinan besar kidal. Ini artinya sekitar dua kali lipat dari angka populasi umum

1. Proses Pembuahan

Bayi kembar fraternal dikenal juga dengan kembar dizigotik. Kapan terjadi bayi kembar fraternal? Bayi kembar fraternal terjadi dari dua sperma yang membuahi dua sel telur secara terpisah sehingga membelah menjadi dua janin dengan dua plasenta berbeda. 

Bayi kembar fraternal memiliki dua kantong ketuban yang berbeda pula. Ini layaknya dua produk yang diproduksi secara sendiri-sendiri dalam satu pabrik. Ini menyebabkan bayi kembar fraternal pada umumnya tidak memiliki kemiripan wajah bahkan berbeda jenis kelamin.

Bayi kembar identik dihasilkan dari satu sperma yang membuahi satu sel telur kemudian membelah menjadi dua janin. Pembelahan terjadi pada hari pertama dan keempat pembuahan hingga janin memiliki satu plasenta dan kantung ketuban. Ini layaknya dua produk yang diproduksi bersama-sama dalam satu pabrik. Tak heran jika bayi kembar identik memiliki jenis kelamin bahkan kemiripan wajah, sifat, dan watak. 

2. Presentasi kelahiran

Bayi kembar fraternal memiliki persentase tingkat kelahiran lebih tinggi ketimbang bayi kembar identik. Kelahiran bayi kembar fraternal di dunia adalah 6 sampai 20 dari 1000 kelahiran. Dari 100 bayi kembar fraternal. 50 di antaranya memiliki jenis kelamin berbeda satu sama lain.

Bagaimana dengan persentase tingkat kelahiran bayi kembar identik? Persentasenya lebih kecil daripada bayi kembar fraternal. Rata-rata kelahiran bayi kembar identik adalah 3 banding 1000 kelahiran. Meski secara fisik bayi kembar identik mirip, mereka dapat memiliki perbedaan yang dipengaruhi makanan dan olahraga yang dilakukan Ibu selama masa kehamilan.

3. Risiko Komplikasi

Kehamilan bayi kembar lebih berisiko dibanding kehamilan bayi biasa. Bentuk komplikasi yang bisa dialami salah satunya adalah transfusi pada saluran janin (retardasi intrauterin) atau janin tidak tumbuh sesuai dengan usia kehamilan. 

Jika Ibu melakukan USG bayi pada kehamilan trimester pertama, biasanya sudah dapat diketahui bahwa Ibu hamil bayi kembar. Semakin cepat Ibu mengetahui bahwa Ibu mengetahui kondisi janin dalam kandungan, maka semakin cepat pula deteksi komplikasi yang dbisa dilakukan oleh dokter.

Untuk menyikapi ini, Ibu harus rutin konsultasi ke dokter kandungan dan mengkonsumsi makanan bergizi untuk menunjang pertumbuhan janin.

4. Perbedaan Jenis Kelamin

Menurut American Journal of Obstetrics & Gynecology, kembar fraternal berasal dari konsepsi yang berbeda, oleh karena itu, jenis kelaminnya dapat berbeda. Anak hasil kembar fraternal bisa keduanya perempuan, laki-laki, atau saling berbeda satu sama lain.

Sementara untuk kembar identik, mereka berasal dari sperma dan indung telur yang sama. Kromosom mereka sama 100%. Oleh karena itu, anak kembar identik akan memiliki jenis kelamin yang sama. Namun, kembar identik bisa jadi berjenis kelamin berbeda, namun kejadian ini sangat langka dan menyebabkan salah satu janin terkena turner syndrome.

Pentingnya mengetahui perbedaan kembar fraternal dan kembar identik

Ibu harus memahami apakah ibu sedang hamil kembar fraternal atau kembar identik. Pasalnya, kedua jenis kehamilan kembar ini diperlukan penanganan yang berbeda pada tiap kasus. Ini juga diperlukan untuk mengetahui kemungkinan anomali janin atau jenis komplikasi lainnya yang dapat dideteksi seiring dengan waktu.

Menilik kehamilan kembar, para ahli pun sebenarnya belum yakin tentang semua faktor yang mempengaruhi seorang mampu melepaskan dua sel telur secara bersamaan yang mengakibatkan terjadinya kembar fraternal atau kembar dizigotik. Namun, menurut sebuah studi yang dilakukan oleh Dr. Gary Steinman, mengkonsumsi lebih banyak produk susu meningkatkan peluang hamil anak kembar.

Penulis: Zeneth Thobarony
Editor: Dwi Ratih