Keluarga

7 Trik Menghemat Biaya Transportasi Agar Pengeluaran Aman!

7 Trik Menghemat Biaya Transportasi Agar Pengeluaran Aman!

Menghemat biaya transportasi saat ini sepertinya harus segera dilakukan, pasalnya harga BBM per 3 September 2022 ini sudah dinyatakan naik oleh pemerintah Indonesia. Hal ini tak hanya berdampak pada pengeluaran bensin kendaraan pribadi saja.

Harga bensin naik juga menyebabkan kenaikan harga pada tarif ojek online baik untuk motor maupun mobil. Simak ulasan berikut ini yuk, untuk mengetahui tips jitu menghemat biaya transportasi di tengah kenaikan harga bbm yang tak terduga!

Tips menghemat biaya transportasi yang wajib Ibu terapkan


Sekarang ini kita wajib menjadi Ibu yang cerdas dalam segala hal, termasuk mengatur keuangan keluarga. Harga bensin naik ini kabarnya akan diikuti juga dengan kenaikan pada beberapa sektor. Kalau pendapatan belum juga naik, ada tips jitu yang lumayan banget untuk dipraktekkan untuk menghemat biaya transportasi, dilansir dari berbagai sumber.

1. Pertimbangkan kembali jika ingin membeli kendaraan baru

Punya satu kendaraan saja di rumah rasanya sudah sangat cukup untuk saat ini. Namun, jika Ibu dan Ayah memiliki keinginan membeli kendaraan baru ada baiknya dipertimbangkan matang-matang.

Karena, harga bensin naik kemungkinan akan merubah seluruh skema pengeluaran keluarga juga bukan? Melansir dari laman Zap Finance, sebaiknya pengeluaran transportasi masih berada dikisaran 5% dari gaji bulanan yang didapat. Nah, jika Ayah dan Ibu memiliki rencana untuk menambah kendaraan baru atau meng-upgrade dari motor ke mobil, ada baiknya dipikirkan secara lebih detail lagi. 

Kira-kira apakah ada tambahan penghasilan supaya pengeluaran transportasi keluarga masih sekitar 5% dari gaji? Atau justru dengan adanya kendaraan baru, biaya yang dikeluarkan akan sedikit melampaui batas? Wah, saatnya diskusi santai dulu nih bersama pasangan.

2. Coba memanfaatkan transportasi umum


Transportasi umum di Indonesia ini sudah banyak berkembang dan tersedia dengan armada baru. Contohnya, pemerintah sudah membangun MRT yang cukup canggih, kemudian masih ada KRL yang tetap berjalan dengan baik, lalu ada bus trans dengan AC yang nyaman, dan ada juga angkot-angkot dengan fasilitas yang cukup baik. 

Memanfaatkan ojek online dan sejenisnya juga bisa menjadi tips jitu menghemat biaya transportasi. Pilihan kendaraan umum yang sudah lebih nyaman bisa menjadi alternatif lain yang patut untuk dicoba.

3. Gunakan sepeda bila jarak masih terjangkau

Maraknya pengguna sepeda terutama pada masa pandemi seperti saat ini ternyata punya manfaat lain juga, lho! Menghemat biaya transportasi sekaligus membuat badan menjadi lebih sehat.

Namun, sebelum memutuskan berkendara menggunakan sepeda, kenali dulu kondisi badan dan jarak tempuh yang akan dilalui. Jika kebetulan jarak yang ditempuh dekat dan masih terjangkau, kita bisa memanfaatkan transportasi yang satu ini, terutama saat harga bensin naik.

Jenis sepeda saat ini juga sudah banyak dan lebih modern, salah satunya sepeda lipat yang ngga makan tempat. Beberapa dari kita ada juga yang menggunakan sepeda lalu memanfaatkan KRL atau MRT untuk menuju tempat yang lebih jauh. 

Pastikan juga sepeda yang dibawa dilipat dan tidak mengganggu penumpang lain. Kenali juga rambu-rambu jalan yang ada, jangan sampai salah masuk jalur cepat khusus mobil ya!

4. Hindari bepergian pada jam sibuk


Untuk pengguna ojek online, biasanya perlu siasat jitu nih supaya bisa menghemat biaya transportasi meski harga bensin naik dan disertai juga dengan kenaikan tarif ojol. Hindari bepergian pada jam macet karena sudah dapat dipastikan tarifnya akan melambung tinggi. 

Jam macet ini biasanya adalah waktu berangkat ke kantor, jam istirahat makan siang, pada sore hari setelah jam 15.00, hingga mendekati waktu pulang kantor selepas magrib. Bagi Ayah dan Ibu yang tinggal di kota-kota besar, perlu mengenali jam-jam macetnya terlebih dahulu supaya terhindar dari tarif ojol yang meningkat tajam.

5. Memilih tempat tinggal yang dekat kantor

Jika belum berkeluarga dan masih nomaden, ada baiknya memikirkan tempat tinggal yang dekat dengan kantor untuk menghemat biaya transportasi. Alih-alih menggunakan kendaraan, tempat tinggal yang dekat bisa juga ditempuh hanya dengan berjalan kaki. Manfaat lain memilih tempat tinggal dekat kantor selain menghemat biaya, bagi para pekerja bisa lebih menghemat waktu dan punya jam istirahat cukup panjang.

6. Berbagi kendaraan dengan penumpang sejalur

Buat Ayah atau Ibu yang harus kerja jauh dari rumah dan memanfaatkan ojek online mobil untuk sarana transportasi bisa mempertimbangkan cara ini. Coba cek dulu teman-teman kantor yang searah dengan rumah Ayah atau Ibu nanti supaya ongkos ojolnya bisa dibagi rata. 

Selain itu, ada teman ngobrol seru serta sefrekuensi nih selama di perjalanan menuju rumah. Pastikan juga teman yang diajak tidak keberatan juga ya!

7. Pilih metode WFH jika memang ada


Nah, ada kabar baik untuk para pekerja selama masa pandemi ini. Beberapa perusahaan ada yang memberlakukan kebijakan Work From Home, Hybrid, remote, atau Work From Anywhere. Bila kantor Ayah atau Ibu menjadikan hal ini sebuah fasilitas atau pilihan, ada baiknya kesempatan ini tidak disia-siakan.

Memanfaatkan metode kerja seperti ini tak hanya bisa menghemat biaya transportasi saja, melainkan bisa kerja lebih santai di rumah dan lebih dekat dengan keluarga. Bagi beberapa orang, jenis pekerjaan ini merupakan privilege yang dinantikan.

Editor: Aprilia