Zaman sekarang, ada banyak sekali tindak kejahatan yang jelas makin bikin orang tua perlu ekstra waspada. Semua tindak kejahatan tersebut, semakin beragam dan bahkan bisa mengancam nyawa.
Berdasarkan hal tersebut, pada akhirnya membuat orang tua perlu menerapkan pentingnya family safety code, yang hanya diketahui oleh seluruh anggota keluarga inti saja. Sejalan dengan hal ini, Sharena Delon belakangan juga tak segan membagikan beberapa tips untuk menerapkan family safety code dalam keluarga.
Menurut Sharena Delon yang merupakan istri dari aktor Ryan Delon ini, kode bahaya keluarga sangat penting dimiliki dan bisa jadi tanda bahaya bahwa anggota keluarga sedang terancam dan membutuhkan bantuan. Sebelum mengetahui cara menerapkan family safety code, ada baiknya ketahui dulu yuk apa manfaat dari family safety code tersebut.
Apa itu family safety code?
Mengutip dari Good House Keeping kode rahasia keluarga, atau family safety code adalah sebuah kata sandi rahasia yang dapat membantu masing-masing anggota keluarga menghindari sebuah situasi yang dianggap berbahaya. Bahkan family safety code juga bisa melindungi anak dari potensi penculikan, pembully-an dan beragam kemungkinan kejahatan lain.
Sharena Delon, sangat paham bahwa zaman sekarang, menerapkan family safety code pada anggota keluarga sangat penting. Mengingat modus kejahatan yang bikin anak tidak nyaman, makin beragam.
Bagi Ibu dua anak ini, menerapkan family safety code juga sebaiknya menggunakan kode-kode sederhana. Apalagi jika kode rahasia ini hendak diajarkan kepada anak sejak dini.
Menurut Sharena Delon, family safety code ini juga nantinya bisa lebih efektif ketika anak sudah masuk usia sekolah. Selain bisa melindungi anak, family safety code juga dapat menghindari anggota keluarga dari modus penipuan via telepon yang menggunakan teknologi AI.
Sehingga, bagi Sharena Delon, melalui pesan sederhana dari kode rahasia keluarga ini, dapat menjadi jalan keluar yang mudah, untuk terhindar dari kejahatan atau bisa jadi kode bahwa si kecil sedang merasa tak nyaman di sekolah dan perlu segera dijemput.
Tips menerapkan family safety code ala Sharena Delon
1. Kode bahaya atau sinyal meminta bantuan
Yes! Kode rahasia keluarga ini, punya peran yang cukup penting dan jadi tanda bahaya bahwa anak butuh bantuan segera. Namun, satu tips dari Sharena Delon, pastikan kode yang dipilih adalah sebuah kata sederhana yang mudah diingat dan mudah diucapkan anak.
Contoh kode sederhananya adalah, “strawberry ice cream” atau “happy bunny”. Kata sederhana ini bisa si kecil ucapkan ketika ia merasa sedang tidak nyaman atau sedang berada disituasi berbahaya.
Misalnya, ketika ia diasuh oleh pengasuh baru/ada orang asing masuk ke rumah, yang bertindak kurang menyenangkan atau melakukan tindak kekerasan, ajarkan anak untuk mengucapkan kalimat sederhana ini. Apabila anak sedang jauh dari orang tua dan mengatakan hal ini di telepon, maka ini menandakan bahwa ia sedang tidak merasa aman dan butuh pertolongan segera.
2. Mencegah tindak penculikan di sekolah
Mengutip dari Revved Up Kids kode rahasia keluarga juga penting untuk mencegah tindak penculikan di sekolah. Terutama mencegah orang asing menjemput anak di sekolah tanpa rencana.
Misalnya, saat anak dijemput orang lain yang tidak ia kenal, dengan alasan perintah dari orang tuanya, pastikan tanyakan terlebih dahulu pada mereka mengenai kode rahasia keluarga ini. Sehingga, jika mereka tidak mengetahui kode rahasia keluarga ini, sebaiknya minta anak untuk menghindar dan tidak mengikuti orang tersebut dan segera meminta bantuan orang dewasa lain seperti guru atau petugas security sekolah.
3. Agar terhindar dari modus penipuan via telepon
Ibumin ingat sekali, dahulu pernah ada orang telepon ke rumah (mengaku pihak kepolisian) dan mengabarkan bahwa, Ayah Ibumin mengalami kecelakaan. Kala itu, Ayah Ibumin dikabarkan masuk ke rumah sakit dan memerlukan tindakan operasi segera.
Tindakan operasi ini membutuhkan biaya pribadi, penelepon tersebut meminta sejumlah uang untuk ditransfer, alih-alih merupakan biaya tindakan operasi. Anehnya, sang penipu ini mengetahui semua nama detail dari Ayah Ibumin.
Bahkan, Ibumin juga sempat mengobrol dengan ‘Ayah’ Ibumin atau korban melalui telepon tersebut. Anehnya, suaranya sangat mirip, jadi bikin Ibumin sempat ragu mengenai kebenaran kejadian tersebut.
Nah, belajar dari kejadian ini, yang bisa juga dikaitkan dengan family safety code ala Sharena Delon adalah jangan langsung percaya begitu saja pada penelepon tersebut. Memang, modus penipuan via telepon ini makin marak, terutama seiring dengan berkembangnya teknologi AI.
Jadi, sebelum memberikan uang atau bantuan apapun yang diminta, pastikan untuk menanyakan kebenarannya terlebih dahulu ya, Bu. Salah satunya dengan menanyakan mengenai kode rahasia keluarga yang dimiliki.
Apabila orang yang menghubungi tidak mengetahuinya, maka sebaiknya segera tutup teleponnya. Karena dapat dipastikan hal itu hanyalah modus penipuan belaka.
Kalimat sederhana, dilatih dengan role play
Sharena Delon mengatakan, salah satu tips penting mengajarkan anak menerapkan family safety code ini bisa dengan permainan role play sederhana yang disukai si kecil. Apalagi mengutip dari Care For Kids bermain role play berguna untuk mendorong kerja sama, berbagi, dan belajar untuk bergiliran. Nantinya si kecil bisa memerankan skenario imajinatif, yang membuat orang tua jadi lebih mudah mengajarkan mengenai family safety code.
Nah, melalui permainan role play ini, anak pun bisa belajar memahami dan menghormati perspektif yang berbeda, mengembangkan empati, dan membangun hubungan sosial yang lebih kuat dengan temannya. Sejalan dengan penerapan family safety code, agar bisa terus melatih kemampuan anak dalam hal awareness, menurut Sharena Delon, setiap keluarga hanya boleh menggunakan kode rahasia satu kali pakai saja.
Jadi, jika kode tersebut sudah pernah digunakan dalam keadaan berbahaya atau mencurigakan, coba diskusikan kata atau kalimat lain yang lebih mudah sebagai kode rahasia baru. Sharena Delon juga mengimbau dan mengingatkan bahwa, kode rahasia keluarga ini sifatnya sangat rahasia.
Sehingga, hanya boleh diketahui oleh keluarga inti saja. Jadi, ajarkan secara perlahan pada si kecil untuk tidak memberitahu kode ini pada orang lain ya, Bu. Supaya kode rahasia keluarga ini bisa diterapkan sebagai langkah preventif dalam mencegah kejahatan baru.
