Keluarga

Tips Rumah: Teknik Memotong Sayur Agar Hasilnya Rapi Dan Paripurna

Tips Rumah: Teknik Memotong  Sayur Agar Hasilnya Rapi Dan Paripurna

Semua orang mungkin bisa memasak, namun tak semua orang bisa memasak dengan teknik yang tepat. Sama halnya saat memotong bahan makanan ketika memasak, semua bisa memotong, namun tidak semua orang mengetahui teknik memotong sayur yang tepat.

Sebenarnya, beberapa jenis sayuran tidak memerlukan teknik memotong sayur khusus. Artinya saat sayuran tersebut dipotong, tidak akan mengurangi cita rasa masakan nantinya. 

Namun, ada juga jenis sayuran yang tidak bisa dipotong sembarangan. Alasannya karena, hasil potongnya menjadi tidak sempurna dan membuat tampilan masakan kurang pas.

Lalu bagaimana cara memotong sayur yang tepat agar setiap bagian sayurnya tetap bisa dimakan? Yuk, kita simak sama-sama dalam ulasan berikut ini.

Teknik memotong sayur yang tepat 


Secara keseluruhan, teknik memotong sayur yang tepat hanya membutuhkan dua alat utama, yaitu pisau yang tajam dan alas potong yang bersih dan lebar. Nah, supaya cara memotong sayur kali ini tampak cantik dan sempurna, ikuti tips berikut ini:

1. Memotong dan memipil jagung

Banyak diantara kita yang sering kali memipil jagung dengan pisau, namun hasilnya tidak semua bulir jagung bisa utuh. Teknik memotong sayur seperti jagung rupanya ngga susah lho Bu, Ibu hanya perlu memasukkan jagung ke dalam plastik terlebih dahulu, kemudian bungkus rapat, dan mulailah memotong jagung seperti biasanya.

Melalui cara memotong sayur jagung seperti itu, hasilnya jauh lebih rapi dan tidak ada bulir jagung yang berhamburan. Sementara itu, memipil jagung juga lebih mudah menggunakan ujung sendok, caranya adalah dengan mencungkil satu ujung terlebih dahulu, lakukan sepanjang satu baris, kemudian pipil sisa jagung menggunakan jempol untuk mendapatkan hasil jagung yang utuh dan bersih.

2. Memotong brokoli

Si kecil pasti paling suka dengan sayuran yang satu ini, deh! Yes, brokoli punya banyak gizi yang tinggi dan sangat bagus disajikan sebagai masakan seluruh keluarga. Sebelum mengolahnya, teknik memotong sayur brokoli ternyata cukup mudah, lho!

Bersihkan dulu daun-daun kecil yang ada di sekitar brokoli, kemudian belah menjadi dua, lalu potong brokoli sesuai selera. Batang brokoli yang masih muda tetap bisa juga dimasak dan rasanya juga cukup lezat lho.

3. Memotong buncis


Buncis menjadi salah satu sayuran yang sering ada di menu masakan keluarga dan MPASI si kecil. Teknik memotong sayur brokoli supaya lebih mudah adalah, dengan memotong ujungnya terlebih dahulu, kemudian tarik seratnya, dan lakukan pada kedua sisi.

Setelah kedua serat hilang, Ibu bisa lebih mudah memotongnya sesuai selera. Pastikan cuci berih terlebih dahulu ya  sebelum diolah.

4. Memotong seledri besar

Seledri ada yang berjenis batang besar, biasanya ini merupakan jenis seledri impor yang digunakan untuk menu makanan internasional atau dibuat jus untuk menurunkan kolesterol. Melansir dari laman Meal Pro, ada teknik memotong sayur seledri yang benar lho, seperti:

  • Pisahkan setiap batang seledri terlebih dahulu
  • Kemudian potong bagian paling besar atau ujungnya, buang saja
  • Potong satu persatu sesuai selera atau kumpulkan menjadi satu supaya lebih cepat.

Biasanya seledri lebih mudah dipotong bersama-sama agar lebih cepat. Sama halnya dengan seledri, jenis lokal dengan batang yang jauh lebih kecil, buang dulu ujungnya baru kemudian potong sesuai selera.

5. Memotong wortel


Wortel juga sering menjadi sayuran primadona pada masakan Indonesia seperti, sup ayam atau daging yang lezat. Ternyata ada teknik memotong sayur yang tepat juga untuk wortel, seperti:

  • Kupas wortel terlebih dahulu menggunakan pisau atau peeler
  • Lalu cuci sampai bersih, Ibu bisa juga memakai sabut cuci piring bagian kasarnya supaya kulit wortel mengkilat (pastikan yang baru dan tidak bercampur sabun)
  • Jika ingin memotong bulat sempurna, cukup potong melintang dengan ketebalan yang disesuaikan
  • Jika ingin memotong bentuk lonjong, maka miringkan pisau sedikit untuk mendapatkan bentuk miring yang diinginkan
  • Jika ingin memotong dadu, potong menjadi empat bagian terlebih dahulu lalu potong dengan ketebalan yang diinginkan
  • Jika ingin memotong model korek api, maka Ibu harus membagi wortel menjadi beberapa bagian dulu, lalu setiap bagian diiris tipis, baru tumpuk bagian tipis tersebut menjadi satu dan potong memanjang seperti korek api.

Teknik memotong sayur seperti wortel ini, dapat juga digunakan untuk memotong sayuran lainnya seperti kentang, labu siam, dan lainnya. 

Berbagai macam jenis potongan ala chef yang bisa dicontoh


Melansir dari laman Damas Knives, teknik memotong sayur dasar hampir bisa dikuasi oleh siapapun, tapi ada teknik dasar memotong sayur ala chef yang bisa dicontoh juga seperti berikut ini:

  • Chopping (mencacah atau memotong biasa)

Mencacah adalah teknik memotong sayur paling dasar dan sering kali digunakan oleh semua orang. Untuk menerapkannya, Ibu hanya perlu meletakkan sayuran yang akan dipotong di atas talenan, kemudian potong secara horizontal, lalu potong secara vertikal.

Ibu bisa memiringkan pisaunya agar hasil potongannya menjadi lebih kecil dan terlihat rapi. Jika sudah terpotong semuanya, lakukan gerakan maju mundur agar potongan sayurannya sempurna.

  • Dicing (memotong dadu)


Dicing merupakan teknik memotong sayur yang akan menghasilkan potongan kecil berbentuk persegi dengan ukuran yang sama. Potonglah sayuran menjadi bentuk yang panjang dan tipis, lalu perlahan potong bentuk dadu dengan ketebalan sesuai selera.

  • Mincing (cincang)

Teknik memotong sayur bisa juga dengan dicincang. Tahapannya sama seperti potong dadu. Pertama kupas dulu sayuran bila terdapat kulit yang masih menempel, kemudian potong kecil-kecil hingga mendapatkan tekstur cincang. 

Melansir dari laman Simply Recipes, setiap teknik memotong sayur bisa sempurna asalkan Ibu menggunakan pisau yang tepat, tajam, dan talenan yang tidak mudah bergeser. Beberapa juru masak ahli, juga cenderung membedakan pemakaian pisau dan talenan sesuai bahan makanan yang akan diolah juga. Menarik bukan?

Editor: Aprilia