Sebagai orang tua, Ayah dan Ibu tentu penasaran seperti apa tanda bayi bahagia. Hal ini bisa dimaklumi, sebab bayi memang belum bisa berbicara.
Terlebih di masa-masa awal kehidupannya, bayi belum mampu secara sadar tersenyum atau tertawa. Meskipun terkadang Ayah dan Ibu bisa melihat si kecil tersenyum dalam tidurnya.
Lantas, seperti apa tanda bayi bahagia? Jangan keliru, sebab setiap perkembangan usia, bayi menunjukkan tanda bahagia yang berbeda. Yuk, cari tahu selengkapnya di sini.
Newborn: merasa nyaman dan damai
Newborn atau bayi yang baru lahir lebih mudah merasakan perbedaan sekitarnya. Ia bahkan memiliki pendengaran yang sangat peka. Tak heran jika saat pertama kali pulang ke rumah, newborn suka rewel dan menangis.
Akan tetapi, coba perhatikan tingkah si kecil saat mendengar suara Ibu atau mencium aroma tubuh Ibu di dekatnya. Dalam hitungan detik si kecil bisa merasa nyaman dan damai. Inilah tanda bayi bahagia ketika ia baru saja lahir.
Bayi usia 0 - 3 bulan: meringkukkan tubuh saat digendong
Pernahkah Ayah dan Ibu merasakan gerakan tubuh bayi yang meringkuk saat digendong? Ternyata ini merupakan tanda bayi bahagia. Meski belum bisa berbicara, si kecil akan menunjukkan gestur tubuh yang nyaman sebagai isyarat bahwa ia sedang bahagia.
Kira-kira apa yang bisa membuatnya bahagia? Jawabannya cukup sederhana, yaitu ketika Ayah dan Ibu merawatnya dengan tulus dan bersungguh-sungguh.
Bayi usia 3 - 6 bulan: tersenyum secara sadar
Dikutip dari Very Well Family, sebagian besar bayi akan tersenyum secara sadar untuk kali pertama pada usia sekitar tiga bulan. Selain itu, pada rentang usia ini bayi akan mulai memperhatikan sekitarnya.
Si kecil akan mulai memperhatikan wajah yang mereka lihat, menanggapi suara di sekitar mereka—dan ya, mereka mungkin mulai tersenyum! Senyum pertama ini mungkin masih sedikit dan jarang dilakukan, tetapi setidaknya si kecil sudah bisa tersenyum secara sadar.
Bayi usia 4 - 7 bulan: mengoceh saat hatinya senang
Tanda bayi bahagia selanjutnya bisa dikenali dari ocehannya. Bayi mengoceh lebih sering ketika hatinya senang. Beberapa juga akan mengoceh dengan nada semakin tinggi saat tertarik pada sesuatu.
Jangan dianggap remeh, ocehan si kecil perlu mendapat respon dari orang tua maupun orang-orang dewasa di sekitarnya. Tujuannya agar si kecil tidak ragu menunjukkan perasaannya karena mendapat validasi dari orang tuanya.
Bayi usia 8 - 11 bulan: sering ngobrol
Di usia ini, tanda bayi bahagia terlihat ketika di kecil sering mengajak ngobrol orang-orang di sekitarnya. Meski dengan gaya bahasa yang belum cukup jelas, si kecil akan terus memberikan obrolan untuk Ayah dan Ibu.
Tentu saja, ini bukan sembarang ngobrol. Si kecil bisa menunjukkan kepercayaan diri yang baik sehingga tidak takut untuk mengajak ngobrol.
Bayi usia 12 - 18 bulan: senang bergurau
Siapa bilang bayi belum memiliki selera humor seperti orang dewasa? Di usia 12 sampai 18 bulan, tanda bayi bahagia terlihat ketika ia senang bergurau. Semakin sering ia bergurau, maka semakin si kecil merasakan kebahagiaan.
Bagaimana cara membuat bayi bahagia?
Nah, setelah mengetahui tanda bayi bahagia sesuai perkembangan usianya, Ayah dan Ibu juga perlu tahu cara membahagiakan bayi. Pada dasarnya, bayi tidak membutuhkan mainan atau baju yang mahal. Hal-hal sederhana berikut ini bisa membuat bayi merasa bahagia.
1. Selalu melakukan kontak mata
Kebiasaan sederhana yang satu ini bisa membuat bayi bahagia. Pastikan Ayah dan Ibu selalu melakukan kontak mata dengan si kecil. Baik saat menyusui, memandikan, atau menggendong si kecil. Berikan kontak mata, sehingga si kecil merasa nyaman dan disayangi.
2. Segera tanggapi tangisan bayi
Bayi menangis adalah hal yang wajar. Maklum, dia belum bisa berbicara untuk menyampaikan keinginannya. Jadi, sebaiknya segera merespon tangisan bayi agar ia tidak merasa diabaikan oleh kedua orang tuanya.
3. Berikan ASI sebanyak yang diinginkan
AIr Susu Ibu (ASI) adalah sumber makanan terbaik untuk bayi, terutama di 6 bulan pertama kehidupannya di dunia. Memberikan ASI Eksklusif tentu tidak semudah yang dibayangkan.
Ada banyak tantangan yang harus dihadapi, baik Ibu maupun bayinya. Dengan membiarkan bayi menyusu sebanyak yang dia mau, maka hal sederhana ini akan membuatnya menunjukkan tanda bayi bahagia.
4. Ajak bayi berbicara
Bayi mungkin belum bisa berbicara, tapi dia sudah bisa mendengar suara Ayah, Ibu, dan orang-orang di dalam rumahnya. Oleh karena itu, sering mengajak bayi berbicara bisa memberikan banyak dampak positif bagi perkembangannya. Sering mengajak bayi berbicara bisa membuatnya merasa senang.
5. Temani waktu bermain
Terakhir, jika bayi sudah bisa bermain, maka Ayah dan Ibu juga harus menemaninya. Hal ini tentu akan membuat si kecil merasa nyaman dan bahagia. Ayah dan Ibu bahkan bisa mengajaknya memainkan permainan sederhana, cilukba, misalnya.
Jadi, pertanyaan Ayah dan Ibu tentang tanda bayi bahagia sudah terjawab, ya! Mulai sekarang sebaiknya lakukan hal-hal terbaik yang bisa membuat bayi bahagia dan merasa dicintai kedua orang tuanya. Dengan begitu, hal-hal yang terekam dalam memori bayi adalah kebahagiaan yang diberikan oleh Ayah dan Ibu.
Editor: Dwi Ratih
