Masuk usia 6 bulan, high chair bayi atau kursi makan jadi barang yang Ibu pilih untuk melengkapi proses makan bayi. Karena memang, high chair bayi direkomendasikan untuk bayi duduk tegak selama proses makan berlangsung.
Selain itu, menggunakan high chair bayi juga nggak ribet. Bayi bisa duduk tenang dan Ibu bisa duduk sejajar dengan nyaman sambil menyuapi bayi.
Sebelum memilih high chair bayi yang bagus dan kokoh untuk digunakan jangka panjang, pastikan juga high chair aman selama digunakan. Bukan tanpa alasan, kecelakaan sering terjadi akibat penggunaan high chair bayi baik di rumah maupun untuk penggunaan high chair di restoran, lho!
Kecelakaan dari high chair bayi
Sebuah studi yang dirilis tahun 2013 oleh peneliti dari Center for Injury Research and Policy, Institut Penelitian, Rumah Sakit Nationwide Children, melakukan riset dari tahun 2003-2010 tentang kejadian anak jatuh dari high chair dan kursi jenis lain. Hasilnya, sebanyak hampir 93% kasus anak kurang dari 3 tahun jatuh dari high chair.
Mirisnya, sebanyak 2/3 kasus jatuh tersebut disebabkan karena bayi atau anak berdiri dan memanjat high chair. Inilah kenapa bayi dan anak rentan mengalami cedera kepala, lebam, memar atau tergores ketika berada di high chair.
Bahkan seorang balita berusia 2 tahun di Johor Baru, Malaysia, meninggal dunia setelah jatuh dari high chair ketika sedang makan di restoran bersama orang tuanya. Duh, seram sekali ya, Bu!
Lebih jelasnya, laman Smart Parenting menyebutkan bahwa balita ini menendang dengan keras meja yang dekat dari jangkaun high chair-nya. Hingga kemudian, menyebabkan dirinya terjengkal ke belakang bersama high chair, hingga membentur lantai.
Klinik terdekat tidak bisa menolong dan saat dibawa ke IGD rumah sakit, balita tersebut sayangnya sudah dinyatakan meninggal dunia.
Tips aman menggunakan high chair bayi
Dalam memilih dan menggunakan high chair bayi, perhatikan hal-hal ini agar si kecil tetap aman:
- Pastikan high chair bayi tidak licin dan tidak mudah bergerak. Lebih disarankan bila kaki-kaki kursi lebar, kuat, stabil & ada kunci roda
- Jika menggunakan high chair bayi yang bisa dilipat, pastikan high chair sudah dipasang dengan benar dan tidak ada sambungan yang longgar
- Pilih yang ada sambungan logam bukan hanya material plastik yang mudah retak
- Ada sabuk pengaman (five-point harness) & penyangga selangkangan supaya anak tidak melorot. Karena jika anak melorot dari high chair, kemungkinan anak cedera lebih besar
- Letakkan kursi jauh dari benda berbahaya serta meja/rak yang bisa ia raih atau tendang. Jika anak menendang dengan keras, anak bisa terjungkal ke belakang dan berisiko besar mengalami cedera kepala. Bila anak dekat dengan rak dan mudah meraihnya, maka ada kemungkinan anak menarik rak dan rak bisa terjatuh menimpa anak.\
- Buat aturan tidak boleh berdiri atau memanjat high chair.
Perlu diketahui, jika melansir dari Healthy Children, high chair bayi yang sistem penggunaannya disambungkan pada meja bukanlah pilihan yang tepat. Masih lebih baik menggunakan high chair bayi yang terpisah dari meja utama.
Karena bila meja utama tidak cukup kuat, maka high chair bayi akan mudah terjungkal. Terjungkalnya juga akan membuat beban lebih berat ke arah bayi yang sedang duduk, sehingga apa yang di atas meja bisa ikut menimpa bayi.
Belum lagi bisa sambungan tidak benar-benar erat, saat si kecil bergerak dan mungkin menendang, sambungan bisa terlepas dan bayi bisa jatuh. Jadi, pastikan dulu si kecil sudah bisa duduk tegak tanpa bantuan ya, Bu.
Selain itu, laman Cleveland Clinic menambahkan agar orang tua membiasakan anak duduk di high chair hanya untuk makan, bukan main-main. Bila ada aktivitas main sensori, utamakan untuk melakukannya di lantai atau playmate.
Tak lupa, Ibu perlu menyesuaikan kursi dengan berat badan, misal maksimal 15 kg untuk usia 6-36 bulan. Jauhkan alat makan tajam dan benda berbahaya dari jangkauan high chair bayi.
Tips aman penggunaan high chair bayi di rumah
- Jangan biarkan anak tanpa pengawasan, pastikan ada dalam jangkauan pandang dan raih Parents.
- Bila tidak benar-benar perlu, jangan meninggalkan bayi atau anak sendirian di high chair. Lebih baik, minta anggota keluarga lain berjaga di dekat bayi bila Ibu perlu meninggalkan bayi sejenak.
Tips aman penggunaan high chair bayi di restoran
- Letakkan high chair di tempat yang aman dari lalu lalang. Hindari koridor atau lorong.
- Lebih baik pangku anak bila kondisi restoran sedang penuh dan banyak orang lalu lalang. Bergantian makan untuk menjaga bayi lebih disarankan, daripada membiarkan bayi di high chair tapi berisiko tersenggol pengunjung lain atau bahkan pegawai yang sedang membawa makanan.
- Bersihkan high chair bayi dengan tisu basah atau pembersih khusus yang dibawa sendiri dari rumah, untuk memastikan kebersihan high chair bayi.
Editor: Aprilia
