Susah buang air besar kadangkala dialami bayi yang mengalami perubahan asupan nutrisi, seperti perubahan dari makanan cair ke padat. Tak hanya itu, beberapa jenis makanan tertentu justru menjadi makanan penyebab sembelit pada bayi.
Kalau sudah sembelit, bayi akan lebih rewel dari biasanya, sering menekuk kaki ke perutnya dan tampak mengejan lebih keras. Ibumin bisa paham khawatirnya Ibu kalau bayi sudah begini.
Kira-kira, apa penyebab bayi sembelit dan apa makanan penyebab sembelit pada bayi, ya? Yuk, sama-sama kita bahas dalam artikel berikut.
Penyebab bayi sembelit
1. Konsumsi terlalu banyak serat
Kebutuhan serat pada bayi jumlahnya tidak sama dengan kebutuhan serat orang dewasa. Jika orang dewasa mengonsumsi lebih sedikit serat akan sembelit, sebaliknya bayi akan sembelit ketika mengonsumsi terlalu banyak serat.
Kementerian Kesehatan menyebutkan bahwa, kebutuhan serat untuk bayi dan anak-anak di usia tertentu tidak terlalu banyak. Hanya berkisar kurang dari 1 sendok makan hingga 2 sendok makan saja.
Angka Kecukupan Gizi (AKG) menyebutkan kebutuhan serat bayi dan anak-anak sebagai berikut:
- Bayi usia 6-11 bulan: 11 gram serat atau setara ½ sendok makan
- Anak usia 1-3 tahun: 19 gram serat atau setara 1 sendok makan lebih
- Anak 4-6 tahun: 20 gram serat atau setara 2 sendok makan.
Dari angka inilah kita bisa mengetahui, kalau ternyata memberikan terlalu banyak serat saat bayi MPASI justru membuatnya semakin sembelit.
2. Berganti merek susu formula
Komposisi susu formula sendiri, terbilang cukup berat dicerna bayi dan anak-anak. Mereka akan membutuhkan waktu, untuk menyesuaikan saluran cerna dalam mengolah susu formula yang masuk ke tubuh mereka.
Nggak heran ketika berganti merek susu, saluran cerna bekerja lebih berat dan menyebabkan bayi atau anak sembelit.
3. Kurang asupan cairan
Salah satu komponen yang dapat melancarkan sistem kerja tubuh adalah cairan. Termasuk juga saluran cerna.
Dengan mengonsumsi cukup cairan dari ASI, takaran air yang tepat dalam susu formula, air putih, dan makanan berkuah, sembelit bisa dihindari.
4. Bayi mulai makan makanan padat
Penyebab yang satu ini termasuk normal, ya Bu. Karena bayi sedang menyesuaikan diri dari bentuk makanan yang 100% cair menjadi lebih bertekstur.
Penting bagi Ibu untuk mengetahui jenis makanan penyebab sembelit, agar dapat mengantisipasi jumlah pemberiannya ketika bayi mulai makan. Faktor lain bayi sembelit MPASI-nya terlalu cepat naik tekstur, Inilah mengapa Ibu perlu memantau kondisi feses bayi dan anak secara rutin..
Makanan penyebab sembelit
1. Pisang
Wuhuu! Siapa yang mengira pisang menjadi salah satu makanan penyebab sembelit pada bayi. Laman Parents menyebutkan, pisang sebagai salah satu makanan penyebab sembelit pada bayi saat diberikan dalam jumlah besar. Pisang merupakan salah satu buah tinggi serat.
Buah pisang yang belum matang sempurna, mengandung pati yang menyebabkan anak sembelit. Jadi bila kondisi kulit pisang masih hijau atau sudah kuning tapi masih keras, maka sebaiknya tidak diberikan pada bayi.
Pisang dengan kulit yang berbintik cokelat sudah matang sempurna. Bisa diberikan tapi tetap dengan porsi yang sesuai ya, Bu. Ingat, ukuran lambung bayi yang kecil sebaiknya dioptimalkan untuk pemberian karbohidrat, protein dan lemak, sehingga peranan serat hanya sebagai faktor pengenalan saja.
2. Serealia
Serealia tinggi serat juga sebaiknya dihindari untuk bayi. Salah satu serelia yang paling umum sebagai makanan penyebab sembelit adalah oatmeal.
Pemberian oatmeal dirasa paling efektif melancarkan pencernaan. Ya, tentu, tapi untuk orang dewasa. Berbeda dengan bayi dan anak-anak yang masih lebih besar porsi kebutuhannya akan karbohidrat, protein dan lemak dibandingkan serat.
Berikan oatmeal dalam jumlah pas, tidak kurang tidak lebih, dan imbangi dengan makanan tinggi protein dan lemak agar pencernaaan bayi tetap lancar.
3. Bagian tertentu pada sayuran
Ahli gizi Dr. dr. Tan Shot Yen, M. Hum, menyarankan pemberian sayuran untuk bayi lebih diperhatikan. Karena beberapa jenis sayuran memiliki bagian yang bersifat antinutrien, serta memiliki serat tinggi dan dapat menyebabkan sembelit.
Bagian sayuran yang termasuk sebagai makanan penyebab sembelit adalah:
- Bagian tengah wortel, karena itu pisahkan bagian dalamnya yang berwarna lebih muda.
- Batang brokoli dan bunga kol, untuk itu gunakan kuntumnya saja
- Batang bayam, jadi gunakan daunnya saja
- Sulur buncis, maka bersihkan dahulu sulur di tepian buncisnya.
4. Produk olahan dairy
Produk olahan susu seperti keju dan yogurt, ternyata tidak mudah diterima oleh saluran cerna bayi yang mulai makan. Oleh karena itu, olahan dairy tergolong makanan penyebab sembelit. Tapi, tidak mudah dicerna bukan berarti tidak makan sama sekali, ya.
Untuk tujuan menambah rasa, merubah tekstur atau sebagai tambahan bahan, produk olahan ini masih bisa diberikan. Hanya saja, pemberian dalam jumlah tertentu akan menimbulkan keluhan pencernaan.
Makanan-makanan yang sudah disebutkan di atas, adalah makanan penyebab sembelit pada bayi. Terlalu banyak atau terlalu sedikit mengonsumsi serat, berakibat pada masalah pencernaan bayi, mulai dari sembelit hingga diare.
Takarannya sebaiknya pas dan sesuai dari anjuran agar kebutuhan nutrisi bayi dan anak tercukupi. Jadi, mulai sekarang ada baiknya lebih hati-hati dalam memberikan aneka makanan untuk si kecil ya, Bu.
Editor: Aprilia
