Penyebab jerawat di pipi adalah akibat produksi minyak berlebih serta penumpukan sel-sel kulit mati pada pori-pori kulit. Sel-sel tersumbat ini kemudian meradang sehingga muncullah jerawat.
Munculnya jerawat di pipi tentu membuat Ibu tidak nyaman karena juga berpengaruh kepada penampilan. Apalagi jika sampai muncul jerawat bruntusan di pipi, Ibu semakin tidak percaya diri.
Ada banyak faktor penyebab jerawat di pipi. Ibu perlu mengetahuinya agar mengetahui kenapa jerawat di pipi muncul terus dan tahu cara mengontrolnya seperti mengurangi konsumsi makanan penyebab jerawat di pipi.
Berikut penyebab jerawat di pipi sehingga tahu mengapa jerawat di pipi susah hilang.
Penyebab jerawat di pipi
1. Perubahan hormon tubuh
Perubahan hormon tubuh seperti meningkatnya hormon androgen bisa jadi alasan kenapa jerawat di pipi muncul terus. Dengan adanya perubahan hormon, produksi minyak pada kulit wajah juga ikut berpengaruh. Akibatnya, tidak heran kenapa jerawat di pipi muncul terus pada perempuan yang sedang di masa pubertas, siklus menstruasi, kehamilan, menopause, hingga yang sedang mengkonsumsi obat-obatan tertentu semacam steroid.
2. Terlalu banyak mengkonsumsi makanan atau minuman manis
Makanan atau minuman manis adalah makanan penyebab jerawat di pipi. Terutama yang mengandung tinggi gula. Ini disebabkan kadar gula darah yang tinggi bisa membuat hormon insulin melonjak sehin
gga memproduksi minyak lebih banyak. Ketika produksi minyak di wajah berlebih, maka dapat menjadi penyebab jerawat di pipi susah hilang karena pori-pori tersumbat dan akhirnya menjadi jerawat.
3. Produk make up atau perawatan kulit yang tidak cocok
Penyebab jerawat di pipi lainnya adalah penggunaan produk makeup atau perawatan kulit yang tidak cocok dan tepat bagi kulit. Jika disebut perawatan kulit, maka bisa jadi dari pelembab, foundation, dan tabir surya juga termasuk. Produk perawatan yang tidak cocok menyebabkan pori-pori kulit tersumbat.
Kondisi ini menyebabkan terjadinya peradangan yang menjadi penyebab jerawat di pipi.
4. Peralatan make up yang tidak bersih
Salah satu penyebab jerawat di pipi susah hilang adalah peralatan make up yang tidak bersih. Ini termasuk spons, kuas, dan beauty blender untuk merias wajah yang tidak bersih sehingga menjadi tempat bersarangnya bakteri dan kuman karena jarang dibersihkan.
Ketika Ibu rutin menggunakannya untuk berdandan, maka menjadi risiko penyebab jerawat di pipi karena bakteri dan kuman yang bersarang pada peralatan make up dapat berpindah ke wajah.
5. Kebiasaan menyentuh pipi
Tanpa disadari, kebiasaan menyentuh pipi juga menjadi penyebab jerawat di pipi. Kadang-kadang, Ibu tergoda untuk memegang pipi baik untuk mengecek riasan wajah atau meraba apakah ada kotoran di pipi. Sayangnya, kebiasaan menyentuh pipi tersebut sering tidak diiringi dengan tangan yang bersih sehingga rentan menjadi penyebab jerawat di pipi.
Ketika Ibu menyentuh pipi atau area wajah lainnya tanpa mencuci tangan, maka artinya Ibu berisiko memindahkan bakteri dan kuman yang ada di pipi ke wajah.
6. Sarung bantal dan seprai yang kotor atau memakai pewangi
Penyebab jerawat di pipi yang sering terlewatkan adalah kontak wajah pada sarung bantal dan seprai. Sel-sel kulit mati, sisa make up, kolonisasi bakteri dan kotoran dapat berkumpul di permukaan sarung bantal dan seprai. Saat Ibu jarang mengganti sarung bantal dan seprai, kotoran dan bakteri banyak yang menempel sehingga akan menempel balik ke area permukaan pipi dan menyumbat pori-pori wajah. Alhasil, jerawat pun tumbuh.
Selain itu, banyak yang tidak menyadari bahwa beberapa orang alergi terhadap pewangi. Sarung bantal dan seprai yang dicuci memakai pewangi menjadi penyebab jerawat di pipi bagi beberapa orang yang alergi.
Cara mengatasi jerawat di pipi
Sebagian besar jerawat di pipi dapat disembuhkan. Ibu bisa langsung ke dokter agar mendapatkan cara menghilangkan bekas jerawat di pipi dengan cepat. Ibu juga melakukan cara-cara di bawah ini untuk menghilangkan jerawat di pipi. Simak cara mengatasi jerawat di pipi berikut ini!
1. Mengontrol makanan dan minuman yang dikonsumsi
Ibu harus mengetahui makanan penyebab jerawat di pipi karena meski Ibu melakukan perawatan, jerawat di pipi akan tetap muncul selama makanan dan minuman tersebut dikonsumsi. Makanan dan minuman pemicu jerawat bisa berbeda-beda tiap orang karena reaksi metabolismenya juga berbeda.
Contoh makanan penyebab jerawat di pipi adalah biji-bijian, produk susu, dan cokelat. Namun, makanan yang mengandung gula tinggi sudah pasti merangsang munculnya jerawat karena bersifat inflamasi.
2. Mengoleskan salep jerawat
Salah satu cara mengatasi jerawat di pipi adalah mengoleskan salep jerawat. Saat jerawat di pipi muncul, Ibu bisa mengoleskan obat topikal atau salep jerawat yang mengandung benzoil peroksida atau asam salisilat. Kedua jenis kandungan salep jerawat tersebut dapat membantu mengurangi bakteri dan menghilangkan sel-sel kulit mati penyebab jerawat di pipi.
Salep jerawat dapat diperoleh dengan mudah di apotek atau melalui resep dokter. Namun, jika jerawat di pipi semakin meradang dan bertambah parah, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter kulit untuk mendapatkan pengobatan jerawat yang tepat.
3. Melakukan prosedur pengobatan jerawat
Cara menghilangkan bekas jerawat di pipi dengan cepat adalah dengan cara melakukan prosedur pengobatan jerawat yang dilakukan oleh dokter kulit. Salah satu prosedur pengobatan jerawat tersebut adalah ekstraksi jerawat.
Ekstraksi jerawat adalah perawatan medis yang bertujuan untuk menghilangkan jerawat, termasuk area pipi menggunakan sebuah alat steril guna menghilangkan komedo whitehead dan blackhead.
Jerawat di pipi memang menyebalkan, namun jika Ibu mengetahui penyebabnya serta cara mengatasinya, maka Ibu otomatis mengetahui cara menghilangkan bekas jerawat di pipi dengan cepat.
Editor: Dwi Ratih
