Keluarga

Doa Memohon Kesembuhan, Dengan Bahasa Arab Dan Artinya

Doa Memohon Kesembuhan, Dengan Bahasa Arab Dan Artinya

Sebagai orang yang tinggal di lingkungan santri, sejak kecil Ibumin sudah cukup akrab dengan berbagai jenis kosakata bahasa Arab dan artinya. Bahkan, Ibumin tak jarang juga sering menggunakan bahasa Arab dan artinya ini dalam bahasa sehari-hari.

Terutama ketika berkomunikasi dengan keluarga, yang mayoritas adalah santri. Tapi, Ibumin sadar nggak semua orang paham dan mengerti beragam bahasa Arab dan artinya yang belakangan ini seringkali diucapkan.

Apalagi ketika hendak menjenguk ataupun mendoakan orang yang sakit. Nah, yang perlu Ibu tahu adalah, dengan mengetahui kosakata bahasa Arab dan artinya, kita juga jadi tahu doa-doa apa saja yang dipanjatkan oleh kawan kita, sesuai dengan yang mereka ucapkan.

Ingin lebih dalam mengetahui bahasa Arab dan artinya Indonesia? Yuk, simak ulasan berikut ini.

Belajar bahasa Arab dengan pelajari huruf vokalnya


Berbeda dengan jenis bahasa lainnya, bahasa Arab konon memiliki 1000 kosakata sehari-hari yang kalau dipelajari lebih dalam, sebenarnya cukup mudah dipahami. Kosakata bahasa Arab dan artinya ini, berlaku untuk menyapa, membicarakan keluarga, pekerjaan, belanja, hingga mengungkapkan perasaan.

Namun, seperti jenis bahasa umum kebanyakan, mengutip dari Britannica bahasa Arab juga punya jenis-jenis Alfabet yang disesuaikan dengan sistem bunyi bahasa Arab. Bunyi yang dimaksud mencakup sejumlah bunyi parau yang khas, (frikatif faring dan uvular) dan serangkaian konsonan velarisasi (diucapkan dengan disertai penyempitan faring dan terangkatnya bagian belakang lidah).

Sekilas memang seperti kita sedang membaca lafal Al-Qur’an ya Bu. Bedanya adalah, dalam kosakata bahasa Arab dan artinya ini, terdapat 3 huruf vokal pendek dan 3 huruf vokal panjang (/a/, /i/, /u/ dan /ā/, /ī/, /ū/).

Kata-kata tersebut, selalu dimulai dengan satu konsonan diikuti dengan vokal, serta beberapa konsonan vokal. Bahasa Arab jarang sekali diikuti lebih dari satu konsonan panjang.

Bahasa Arab, juga menggunakan prefiks dan sufiks, yang berfungsi sebagai penanda subjek, kata ganti, preposisi, dan kata sandang pasti. Hal ini juga mengisyaratkan bahwa, lain konsonan vokal bisa memberikan arti yang berbeda.

Bahasa Arab dan artinya 


  • Bahasa Arab dan artinya, ketika bertatap muka langsung dengan orang sakit

Syafakallah/Syafakillah, merupakan salah satu bahasa Arab dan artinya yang kerap diucapkan ketika seseorang sedang sakit. Tapi, buat yang belum paham, mungkin nggak tahu pasti apa sih arti dari ucapan tersebut.

Dikutip dari NU Online Syafakallah/Syafakillah sendiri merupakan bagian dari lafal doa kesembuhan. Doa ini yang dibaca oleh Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam ketika menjenguk sahabat Salman Al-Farisi RA sebagaimana riwayat Ibnu Sunni berikut ini.

شَفَى اللهُ سَقَمَكَ، وَغَفَرَ ذَنْبَكَ، وَعَافَاكَ فِي دِيْنِكَ وَجِسْمِكَ إِلَى مُدَّةِ أَجَلِكَ

Syafākallāhu saqamaka, wa ghafara dzanbaka, wa ‘āfāka fī dīnika wa jismika ilā muddati ajalika.

Artinya, “Wahai (sebut nama orang yang sakit), semoga Allah menyembuhkanmu, mengampuni dosamu, dan mengafiatkanmu dalam hal agama serta fisikmu sepanjang usia,” (Lihat Imam An-Nawawi, Al-Adzkar, [Damaskus: Darul Mallah, 1971 M/1391 H], halaman 115).

Bahkan, untuk melengkapi doa, Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam juga menyertakan doa berikut setelahnya. Doa ini beliau baca ketika hendak menjenguk seseorang yang menderita demam, sebagaimana riwayat Imam Bukhari dari Ibnu Abbas RA:

‎لَا بَأْسَ طَهُوْرٌ إِنْ شَاءَ اللهُ

Lā ba’sa thahūrun insyā’allāhu.

Artinya, “(Semoga) tidak apa-apa (sakit), semoga suci dengan kehendak Allah,” (Lihat Imam An-Nawawi, Al-Adzkar, [Damaskus: Darul Mallah, 1971 M/1391 H], halaman 115).

Mengenai perbedaan penyebutan Syafakallah ataupun Syafakillah, sendiri adalah, jika Syafakallah berlaku untuk mereka yang sakit (laki-laki). Sementara Syafakillah berlaku untuk mereka yang sakit (perempuan).

  • Bahasa Arab dan artinya, ketika hendak mendoakan orang sakit namun kondisinya sedang berjauhan

Dikutip dari Liputan 6 Syafahullah merupakan ucapan bahasa Arab dan artinya yang merupakan doa agar cepat sembuh. Doa ini, biasanya diucapkan kepada seorang laki-laki yang sedang berjauhan dengan si pemberi doa.

Sementara itu, jika yang hendak didoakan agar cepat sembuh dari jarak jauh merupakan seorang perempuan, maka bahasa Arab dan artinya yang tepat untuk diucapkan adalah Syafahallah.

Kata yang tepat, menjawab doa cepat sembuh dengan bahasa Arab dan artinya


Setelah mengetahui ucapan doa cepat sembuh dengan bahasa Arab dan artinya Indonesia, Ibu tentu harus mengetahui bagaimana cara menjawabnya yang tepat. Supaya, doa tersebut bisa dikabulkan dan jadi doa yang baik untuk mereka yang sedang sakit.

Kata-kata yang tepat untuk menjawab doa tersebut diantaranya adalah:

  • Ucapkan: Aamiin Yaa Rabbal Alamin

Aamiin Yaa Rabbal Alamin termasuk bahasa Arab yang termasuk lafadz Al-Qur’an, di mana artinya adalah: "Kabulkanlah doa kami, wahai Tuhan semesta alam."

  • Ucapkan: Jazakallahu Khairan atau Jazakillahu Khairan

"Jazakallahu Khairan" bisa diucapkan jika doa tersebut datang dari seorang laki-laki. Ini berarti "Semoga Allah membalasmu dengan kebaikan." Sebaliknya, jika ucapan bahasa Arab dan artinya tersebut datang dari seorang perempuan, Ibu dapat membalasnya dengan,  "Jazakillahu Khairan."

Sementara itu, jika ucapan tersebut ditujukan kepada banyak orang sekaligus, maka Ibu dapat menjawab "Jazakumullahu Khairan."

  • Ucapkan: Syukron

Alternatif lain untuk menjawab ucapan doa "Syafakallah" adalah dengan mengucapkan "Syukron," yang berarti "terimakasih."

Kumpulan doa dalam bahasa Arab dan artinya agar cepat sembuh


Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam  mengajarkan sebuah doa bagi siapa saja yang mengalami sakit. Tujuannya tak lain, agar Allah Subhanahu Wa Taala, segera mengangkat penyakitnya dan memberikan kesembuhan.

Nah, salah satu doa yang kerap dipanjatkan saat hendak mendoakan orang sakit, tercantum dalam hadist sahih al-Bukhari nomor 5309. 

Berikut doa yang dipanjatkan Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam dan artinya:

اللّهُمَّ رَبَّ النَّاسِ أَذهِبِ البَأسَ اشفِ أَنتَ الشَّافِي لَا شِفَاءَ إِلَّا شِفَاوءُكَ شِفَاءً لَا يُغَادِرُ سَقَمًا

“Allahumma Rabban nasi, adzhibil ba’sa isyfi anta asy-syafi la syifa’a illa syifauka syifaan la yughadiru saqman.”

Artinya: Ya Allah Tuhannya manusia, hikanhkanlah rasa sakit ini sembuhkan lah, engkau dzat Yang Maha Penyembuhan, tak ada kesembuhan kecuali kesembuhan dari-Mu, yaitu kesembuhan yang tak meninggalkan rasa sakit. 

Ibu juga bisa memunajatkan doa untuk orang sakit dalam bahasa Arab dan artinya, khusus untuk memohon kesembuhan dan ampunan seperti berikut:

‎شَفَى اللهُ سَقَمَكَ، وَغَفَرَ ذَنْبَكَ، وَعَافَاكَ فِي دِيْنِكَ وَجِسْمِكَ إِلَى مُدَّةِ أَجَلِكَ

Syafākallāhu saqamaka, wa ghafara dzanbaka, wa 'āfāka fī dīnika wa jismika ilā muddati ajalika.

Artinya:

“Wahai (menyebut nama orang yang sakit), semoga Allah menyembuhkanmu, mengampuni dosamu, dan mengafiatkanmu dalam hal agama serta fisikmu sepanjang usia.”

Khusus orang tua yang sedang sakit, juga terdapat doa khusus untuk memohon diberi kesembuhan yang bisa Ibu lafalkan sebagai berikut:

‎اللَّهُمَّ اَحْيِنِي مَاكَا نَتِ الْحَيَاةُ خَيْرً الِّى وَتَوَ فَّنِى مَاكَا نَتْ الوَ فَاةُ خَيْرًا لِى

Allahumma ahyini maa kaa natil khayaatu khairllii, watawaffannii maa kaa natil wafaatu khairallii.

Artinya:

“Ya Allah, sembuhkanlah penyakitnya jika itu lebih baik baginya. Dan cabutlah nyawanya jika kematian itu lebih baik baginya.”