Balita

15 Cara Meningkatkan IQ Anak yang Bisa Diterapkan Orang Tua

15 Cara Meningkatkan IQ Anak yang Bisa Diterapkan Orang Tua

Cara meningkatkan IQ anak tak hanya tentang memberinya makanan bergizi yang memenuhi kebutuhan nutrisi anak dan vitamin mahal untuk menunjang kecerdasan otaknya. Ini dapat dilakukan dengan memberi aktivitas dan stimulasi tepat agar otak anak berkembang dengan baik. Dilansir melalui situs The Life By Design Center, sebenarnya IQ tinggi atau rendah bukan menjadi tolak ukur kesuksesan yang akan dialami si kecil nantinya. Namun bila Ibu sebagai orang tua ingin memaksimalkan kecerdasan anak, ini tentu keputusan yang bijak. 

Kecerdasan IQ sangat berhubungan dengan otak, dan biasanya tes IQ anak akan memunculkan beberapa perdebatan pada sebagian orang tua. Meski begitu, nyatanya kesehatan perkembangan otak anaklah yang terpenting. Menurut situs ini juga, perkembangan emas anak memang terjadi secara besar-besaran sejak usia 0 tahun hingga usia 5 tahun. Namun faktanya, otak akan tetap dapat diasah, berkembang, dan mengalami perubahan baru secara terus-menerus selama hidup. Kesimpulan utamanya, merawat otak anak itu penting, tak hanya sebagai salah satu cara meningkatkan IQ anak, namun juga untuk menghadapi banyak proses untuk mewujudkan kehidupan yang lebih sehat dan bahagia.

Meskipun yang banyak kita tahu kecerdasan otak anak itu adalah soal genetik, namun sebenarnya yang memegang kendali adalah kita sendiri. Gaya hidup sehat dengan dipadukan gaya hidup aktif (punya banyak kegiatan positif yang melibatkan fisik), akan membantu mendukung kesehatan otak tak hanya sekarang, tapi di kemudian hari. Memelihara kesehatan otak anak faktanya tak hanya merupakan cara meningkatkan IQ anak saja, namun untuk membuatnya menghadapi banyak manfaat baik saat ini dan yang akan datang.

Berikut ini ada 15 cara meningkatkan IQ anak, dirangkum melalui The Life By Design Center :

  1. Buat hubungan yang dekat dengan anak

    Anak yang memiliki hubungan dekat dengan orang tua biasanya memiliki nilai IQ yang lebih tinggi dibandingkan dengan mereka yang tidak. Oleh karena hal ini, Ibu jangan ragu untuk selalu dekat dengan anak ya. Namun tak hanya berlaku untuk Ibu saja, Ayah juga harus mengambil peran penting dalam pengasuhan. Anak yang dekat dengan ayah dan ibunya juga biasanya lebih stabil dalam hal emosi karena kebutuhan dasarnya telah tercukupi.

  2. Menyusui dapat membantu meningkatkan IQ anak

    Bila Ibu memiliki kesempatan dapat memberikan ASI kepada anak, maka Ibu sudah membantu meningkatkan IQ si kecil. Namun jangan khawatir bila Ibu belum mampu menyusui si kecil karena nutrisi juga datang dari makanan yang si kecil konsumsi.

  3. Biarkan si kecil larut dalam permainannya

    Saat Ibu sedang menemaninya bermain, misal ia bermain menyusun lego atau menggambar, biarkan ia terus larut dalam kegiatan yang ia kerjakan karena hal ini merupakan salah satu cara meningkatkan IQ anak. Dalam hal ini, disebut juga dengan solo playakan membuat anak bereksplorasi lebih banyak dengan hal-hal yang membuatnya asyik.

  4. Lakukan pujian pada usaha yang ia lakukan

    Memang terlalu banyak memuji si kecil tak baik ya, Bu. Namun memujinya dapat menjadi cara meningkatkan IQ anak. Ini bisa disiasati dengan tak hanya memuji dirinya, tapi juga memuji usaha yang ia lakukan. Contoh memuji dirinya: “Wah, warna yang adek pilih untuk gambar ini serasi ya.” Sementara itu, ini contoh memuji usahanya : “Wah, roknya jadi keliatan lebih cantik dengan baju yang adek pilih lho.” Atau bisa juga daripada berkata : “Inilah gadis baik Ibu.” Lebih baik : “Ibu suka sekali melihat Kakak beresin mainan. Mainannya nggak berceceran dan rapi ya.”

  5. Meningkatkan porsi lemak pada makanan anak

    Cara meningkatkan IQ anak dapat juga melalui makanan yang si kecil konsumsi ya, Bu. Otak terbuat dari lemak, maka memastikan makanan anak penuh gizi dan lemak sehat dapat membantu melancarkan kinerja sistem-sistem dalam tubuh hingga sampai ke otak. Berikan si kecil suplemen atau vitamin untuk otak, atau berikan ia makanan penuh gizi yang baik untuk otak dengan tambahan buah alpukat, minyak kelapa, atau mentega.

  6. Lakukan permainan atau aktivitas yang melibatkan daya ingatnya

    Hal ini bisa dilakukan dengan permainan atau membantunya memecahkan masalah, misalnya ketika ia kehilangan barang kesukaannya. Lakukan permainan yang berfokus pada mengingat benda atau hal. Atau Ibu bisa membantu mencari barangnya yang hilang dengan memintanya mengingat kembali di mana terakhir kali ia meletakkan barangnya. Ibu juga dapat menanyakan tentang apa saja yang ia lakukan seharian ini.

  7. Biarkan si kecil memecahkan masalahnya sendiri

    Satu contoh yang dapat dilakukan, saat si kecil tidak bisa mengikat sepatu. Ibu bisa mencontohkannya di awal dan minta ia mengulanginya hingga ia benar-benar bisa mengikat sepatunya. Ibu hanya perlu mengawasinya saja, biarkan ia yang mulai memecahkan masalah mengikat tali sepatu ini. Ini juga baik lho, Bu, sebagai cara meningkatkan IQ anak.

  8. Memberikan si kecil hal-hal baru

    Membawanya pada suasana baru akan meningkatkan aktivitas pada otaknya. Beri si kecil kesempatan untuk merasakan hal baru baginya, misalnya Ibu bisa izinkan ia bermain flying fox dan merasakan sensasinya, atau Ibu dapat meminta si kecil untuk merasakan pengalaman baru misalnya membantu Ibu membersihkan rumah. Ini bisa jadi alternatif lain bila si kecil belum pernah melakukannya.

  9. Membacakan cerita untuknya

    Berdongeng sebelum tidur bisa menjadi cara lain untuk meningkatkan IQ anak. Tak hanya si kecil saja, membacakan buku atau cerita juga akan menstimulasi otak Ibu. Interaksi seperti ini juga penting untuk meningkatkan kedekatan antara Ibu dan anak.

  10. Tetapkan pola tidur si kecil

    Lelah dapat membuat seseorang tidak bisa fokus bahkan berpikir, tentu saja kinerja otak akan terganggu. Begitu juga untuk si kecil, waktu tidur yang cukup untuknya akan membantu otaknya berkembang dengan sehat, ini tentu saja merupakan cara meningkatkan IQ anak. Ibu boleh membiarkannya beraktivitas apa saja, namun jangan lupa untuk memperhatikan jam tidurnya. Sebaiknya anak juga terbiasa tidur siang ya, Bu.

  11. Perkenalkan si kecil pada musik

    Sudah banyak yang tahu bahwa musik bagus bagi perkembangan otak si kecil. Nah, tak ada salahnya Ibu membuat si kecil tak hanya mendengarkan musik saja, namun juga terlibat untuk memainkan musik. Selain itu, bernyanyi atau mendengarkan musik secara Live juga baik untuk perkembangan otaknya.

  12. Melakukan olahraga harian

    Ternyata olahraga untuk anak akan membantu kinerja otaknya menjadi lebih baik. Gerakan juga merupakan sumber utama stimulasi untuk perkembangan otak. Mulai sekarang, saatnya membuat anak Ibu aktif bergerak ya supaya otaknya dapat berkembang dengan baik.

  13. Perhatikan dengan siapa ia bergaul

    Dengan siapa si kecil menghabiskan waktu sehari-hari dapat menjadi salah satu faktor penentu kecerdasan IQ-nya. Saatnya Ibu lebih berhati-hati dan peka akan hal ini ya. Cara meningkatkan IQ anak ternyata juga dapat dilakukan melalui tahap ini.

  14. Berikan kepercayaan pada anak

    Jika Ibu ingin meningkatkan harga diri anak dan ingin perkembangan otaknya berjalan dengan baik, maka berikan satu hal yang sering kali diminta anak dengan tak kasat mata, yaitu sebuah kepercayaan dan keyakinan Ibu pada anak. Salah satu yang sering kali menjadi mesin penghancur tanpa orang tua sadari adalah ketidakyakinan Ibu atau Ayah bahwa anaknya memiliki potensi dan memiliki kemampuan untuk sukses.

  15. Merawat tulang belakang anak

    Tak banyak yang tahu bahwa kesehatan gerakan tulang belakang punya pengaruh terhadap perkembangan otak yang sehat. Maka tak ada salahnya untuk mengawasi si kecil agar lebih berhati-hati dalam beraktivitas ya, Bu.

Cara meningkatkan IQ anak di atas dapat Ibu pahami kembali dan dapat Ibu aplikasinya kepada anak. Yang terpenting bukanlah memaksakan skor IQ anak harus tinggi karena ini bukan satu-satunya hal yang akan menjadi tolak ukur kesuksesan anak Ibu nanti, namun kasih sayang dan makanan bergizilah yang harus diutamakan.

Penulis: Luciana
Editor: Dwi Ratih