Saat hamil muda, terutama bagi mereka yang mudah merasa lelah memang perlu sedikit lebih berhati-hati dalam beraktivitas meskipun hanya sekadar berdiri ataupun duduk. Sebab, wanita yang hamil muda memang lebih riskan melakukan aktivitas sehari-hari jika tidak dipantau dengan baik.
Misalnya saja ketika duduk, banyak sekali Ibu hamil yang mengeluhkan sering sakit punggung ketika duduk terlalu lama. Hal ini jelas sangat mengganggu, terutama bagi mereka yang harus bekerja dan duduk seharian di meja kerja menghadap komputer.
Kalau tidak sering berdiri dan meregangkan tubuh maka bermacam efek terlalu lama duduk saat hamil muda akan terus muncul. Bahkan tak jarang bisa muncul sakit kepala, sakit tulang ekor dan membatasi ruang gerak Ibu hamil.
Untuk itu, efek duduk terlalu lama saat hamil muda ini nggak boleh disepelekan ya Bu. Sebab dikhawatirkan justru dapat mengganggu perkembangan janin nantinya. Supaya Ibu yang sedang hamil muda bisa duduk dengan nyaman yuk simak terlebih dahulu ulasan berikut ini.
Bolehkah Ibu hamil duduk terlalu lama?
Meskipun perut membesar, ternyata efek duduk terlalu lama saat hamil muda banyak menjadi keluhan para Ibu hamil lho. Melansir Mayo Clinic saat Ibu hamil duduk maka ia tidak memerlukan banyak energi dibandingkan saat berdiri atau berjalan.
Semakin sedikit ibu duduk atau berbaring, maka peluang hidup sehat pun semakin meningkat. Hal ini berarti, bahaya duduk terlalu lama untuk Ibu hamil juga semakin meningkat. Selain masalah minimnya gerakan, beberapa efek duduk terlalu lama saat hamil muda adalah sebagai berikut:
1. Menyebabkan darah menggumpal
Selama hamil, wanita akan mengalami peningkatan volume darah sebanyak 50%. Darah akan mengalir secara rata hingga ke seluruh tubuh.
Akan tetapi efek duduk terlalu lama saat hamil muda dapat menyebabkan volume darah tersumbat dan menggumpal pada bagian-bagian lipatan tertentu. Misalnya saja seperti kaki, panggul, punggung dan bahkan bisa menyebabkan kepala pusing saat duduk terlalu lama.
Hal inilah yang kemudian bisa mengakibatkan penggumpalan darah ini meningkatkan risiko ibu mengalami trombosis vena dalam (DVT) dan emboli paru yang fatal akibatnya.
2. Ibu sering sakit punggung
Melansir Baby Center sebanyak 60% Ibu hamil mungkin akan mengalami sakit punggung. Sakit punggung bisa dialami oleh Ibu mulai dari awal kehamilan hingga trimester akhir.
Hal ini terjadi karena ligamen dalam tubuh secara alami menjadi meregang sehingga sendi pada area punggung bawah dan juga panggul pun terasa lebih tegang. Selain itu perubahan perubahan hormon juga memegang peran penting dalam hal ini.
Akan tetapi, efek duduk terlalu lama punggung sakit jika tidak diatasi dengan baik dapat menyebabkan otot fleksor pinggul memendek sehingga terjadi masalah pada sendi pinggul. Sehingga akan berpengaruh terhadap proses melahirkan kelak.
Memperbaiki postur tubuh saat duduk dengan menaruh pijakan di kaki menjadi solusi alami untuk kondisi ini. Tentunya juga dibarengi dengan pemanasan tiap dua jam sekali seperti berjalan santai sekitar ruangan kerja.
3. Kelebihan berat badan
Hal lain yang bisa menjadi efek terlalu lama duduk saat hamil muda adalah akibat dari kelebihan badan.
Jangankan untuk duduk, bagi Ibu hamil yang mengalami kelebihan berat badan bahkan dapat mengakibatkan komplikasi kehamilan seperti; preeklamsia, bayi cacat lahir, bayi lahir prematur, keguguran, Ibu mengalami hipertensi, hingga penyakit lain seperti diabetes gestasional.
Durasi Ibu hamil duduk sebaiknya berapa jam?
Sebenarnya tidak ada ketentuan sebaiknya berapa jam Ibu bisa duduk, agar ragam efek duduk terlalu lama saat hamil muda tidak terjadi. Namun yang pasti, melansir WebMB sebaiknya lakukan pemanasan atau sering-seringlah beranjak dari tempat duduk tiap 30 menit sekali.
Agar Ibu tetap nyaman saat duduk ada baiknya tetap imbangi dengan melakukan aktifitas harian yang biasa Ibu lakukan.
Ibu juga bisa meletakkan kaki di atas bangku kecil dan mengganjal punggung dengan bantal agar posisi duduk lebih tegak dan tidak bungkuk. Sehingga dapat menghindari kemungkinan sakit panggul atau sakit punggung.
Meskipun Ibu harus bekerja seharian di kantor dan memaksa Ibu harus duduk seharian, namun tetap perhatikan postur duduk dan rajin-rajinlah melakukan peregangan ya Bu. Tujuannya agar otot tetap rileks dan terhindar dari risiko penggumpalan darah.
Nah, kalau Ibu terpaksa duduk di lantai posisi duduk terbaik yang bisa dilakukan adalah dengan cara duduk bersila dan tetap dengan punggung yang tegak. Posisi duduk ini diyakini dapat memperbaiki postur tubuh, mengurangi kekakuan di punggung bagian bawah, dan membantu melonggarkan sendi panggul.
Tips agar duduk tetap nyaman saat hamil muda
- Menggunakan kursi yang dapat disesuaikan;
- Coba atur ketinggian kursi sehingga kaki menyentuh lantai atau Ibu juga bisa menggunakan kursi kecil agar kaki tetap berpijak dan tidak menggantung. Kaki yang mengganti dapat menyebabkan gumpalan darah sehingga kaki Ibu rentan bengkak;
- Gunakan penyangga punggung seperti bantal. Usahakan untuk selalu meninggikan kaki untuk mengurangi pembengkakan;
- Lakukan peregangan tiap 30 menit sekali;
- Saat akan berdiri dari posisi duduk, lakukan secara perlahan. Berdirilah dengan posisi tegak lurus, tanpa membungkukkan punggung;
- Jangan memutar-mutar kursi saat duduk yang hanya akan membuat pinggul Ibu semakin sakit;
- Tetap jaga hidrasi tubuh, minum air putih 8 gelas sehari dan konsumsi asupan makan yang baik untuk memperkuat tulang saat hamil. Usahakan penuhi kebutuhan kalsium dan vitamin D selama hamil agar tulang tetap sehat dan terhindar dari masalah sakit punggung dari efek duduk terlalu lama saat hamil muda;
- Jaga berat badan tetap seimbang. Meskipun janin dalam kandungan butuh asupan makanan dari Ibunya, tapi tak berarti Ibu harus makan sebanyak-banyaknya ya. Tetap jaga pola makan agar berat badan tetap seimbang; dan
- Olahraga ringan setiap hari agar otot panggul tidak kaku seperti yoga. Lakukan butterfly pose jika dirasa otot bagian panggul terasa sakit.
Editor: Dwi Ratih
